Bikin Marah! Bar Ini Dianggap Menghina Karena Tawarkan Diskon Berdasarkan Ukuran Bra

Sebuah bar di Australia banjir kecaman karena memberi diskon sesuai dengan ukuran bra.

Para pengusaha tempat makan tentunya akan mencari cara untuk bisa menarik pengunjung. Umumnya cara yang dilakukan seperti menonjolkan suasana yang dihadirkan, menyediakan fasilitas hiburan, makanan enak sampai potongan harga.

Dari semua cara, potongan harga atau diskon jadi langkah yang paling berhasil untuk menarik perhatian pengunjung agar datang ke tempat usaha mereka. Meski begitu, ada syarat khusus yang harus dipenuhi jika ingin mendapatkan diskon.

Tapi belum lama ini, ada sebuah bar yang justru dikecam karena diskon yang ditawarkan. Dilansir dari Ladbible, bar yang dimaksud bernama The Woolshed on Hindley. Bukan tanpa alasan, bar itu memasang diskon yang menghina pengunjung.

Bar yang berlokasi di Adelaide, Australia itu menawarkan promosi aneh berupa potongan harga yang disesuaikan dengan ukuran bra yang dipakai pengunjungnya. Ada tiga jenis penawaran yang diberikan dengan kategori cup A, cup B, dan cup C.

Untuk pengunjung wanita yang menggunakan bra dengan ukuran cup A akan mendapatkan gratis satu gelas minuman. Sementara pengguna bra berukuran cup B bisa meminta dua gelas minuman gratis. Sedangkan pengguna bra ukuran cup C akan mendapat tiga gelas minuman gratis.

Penawaran potongan harga ini diberlakukan bertepatan dengan acara bertajuk MILF Party at the Shed and Tequila Cowboy Thursday. Yang membuat publik ramai, penawaran nyeleneh ini juga dipublikasi dan disebarluaskan melalui media sosial. 

Jadi tidak heran kalau banyak netizen yang langsung menyerang bar tersebut dengan komentar yang tajam dan bernada kecaman. Mereka menilai promosi tersebut sebagai penghinaan dan tidak etis untuk dilakukan.

Promosi Diskon Sesuai Ukuran Bra Yang Tuai Kecaman (9News)

"Siapa yang terpikir untuk melakukan promosi ini? Apa yang mereka pertimbangkan untuk memberi penawaran itu?" komentar netizen. "Ini sudah benar-benar keterlaluan, ini termasuk diskriminasi fisik dan fakta bahwa orang-orang yang pergi ke sana adalah penjahat," kata netizen lain.

Melihat keributan yang terjadi di media sosial, pihak bar The Woolshed on Hindley akhirnya menyampaikan permintaan maaf. Mereka menyadari ada rasa tidak nyaman dan perilaku body shaming yang mereka lakukan dalam promosi tersebut.

Alhasil, pihak manajem bar memutuskan untuk menarik penawaran berupa potongan harga sesuai ukuran bra tersebut dan menggantinya dengan syarat yang lebih manusiawi dan masuk akal. Namun belum diputuskan apa syarat baru tersebut.

Suasana Bar The Woolshed on Hindley (Glam Adelaide)