Salah satu cara memiliki rumah adalah dengan menggunakan sistem Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Tapi jangan asal pilih ya, kamu harus tahu bagaimana tips membeli rumah dengan KPR agar tidak tertipu nantinya.
Semua pasti setuju kalau rumah merupakan salah satu investasi yang wajib dimiliki, terutama bagi pasangan yang sudah menikah. Sayangnya, membeli rumah tidak semudah membeli permen. Harganya yang kian melambung membuat sebagian orang berpikir ribuan kali untuk membelinya.
Banyak orang yang akhirnya memanfaatkan fasilitas KPR untuk bisa membeli rumah impian. Sistemnya, bank membeli dulu rumah tersebut kepada penjual atau developer, lalu bank menjualnya lagi ke pembeli dengan sistem angsuran yang harus dicicil dengan jangka waktu yang telah ditentukan.
Meski sistem ini telah dijamin oleh Bank, namun bukan berarti kamu sudah bebas masalah. Ada beberapa kendala yang mungkin muncul jika kamu kurang cermat selama proses pengajuan. Nah, sebelum kamu mengajukan KPR untuk memiliki rumah, coba pahami dulu beberapa tips berikut ini.
1. Lakukan Survei Rumah
Sebelum mengajukan KPR ada baiknya kamu melakukan survei rumah terlebih dahulu. Sebenarnya bank juga akan melakukan pengecekan lokasi sebelum memberikan persetejuan. Namun tidak ada salahnya kamu juga melakuhan hal sama untuk memastikan.
Hal ini berguna untuk membandingkan rumah yang satu dengan yang lain. Pilih rumah yang sesuai dengan kemampuan finansial kamu agar nantinya tidak keteteran. Tidak hanya itu, kamu juga harus mempertimbangkan lokasi. Siapa tahu lokasi yang kamu pilih ternyata langganan banjir.
Selain itu, beberapa bank biasanya membebankan biaya layanan untuk melakukan proses survey dan administrasi bahkan sebelum pengajuan disetujui. Pastikan rumah yang kamu incar memiliki kriteria yang pas dengan bank yang menangani KPR sehingga chance ditolak juga semakin kecil.
Tips Membeli Rumah dengan KPR (via Suara)
2. Tingkat dan Jenis Suku Bunga
Sebelum mengajukan KPR, pahami terlebih dahulu tentang tingkat dan jenis suku bunga. Sebab, kebijakan setiap bank berbeda-beda. Kamu perlu tahu berapa suku bunga bank dan jenis perhitungan bunga yang dipakai. Jangan ragu untuk menanyakan dengan jelas untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan setelah KPR disetujui.
Hati-hati, bunga rendah bukan berarti jumlah cicilannya kecil ya. Pasalnya, semua tergantung dengan jenis suku bunga yang dipakai, yakni suku bunga tetap yang membuat jumlah angsuran tetap, atau suku bunga floating yang jumlah angsuran bisa saja naik mengikuti bunga pasar.
Tips Membeli Rumah dengan KPR (via Abis Gajian)
3. Pilih Developer Terpercaya
Pemilihan developer ini penting, sebab banyak developer yang melakukan penipuan dan merugikan konsumen. Jadi sebaiknya cek dulu riwayat developer agar kamu tidak tertipu. Atau kamu bisa meminta saran teman yang sudah pernah mengajukan KPR.
Tips Membeli Rumah dengan KPR (via Pinhome)
4. Simulasi KPR
Sebelum mengajukan KPR, sebaiknya kamu meminta customer service untuk membuat simulasi bunga dan cicilan KPR. Hal ini penting agar kamu tahu berapa dana yang harus disiapkan untuk semua produk cicilan. Mulai dari uang muka, cicilan, hingga bunga pinjaman.
Bahkan setelah pinjaman disetujui, kamu juga harus mempersiapkan dana untuk pajak, balik nama, notaris, dan biaya lain-lain yang jumlahnya bervariasi tergantung harga rumah yang disepakati. Biayanya jelas tidak kecil sehingga kamu harus mempersiapkannya sejak awal.
Nah, itu tadi beberapa tips membeli rumah dengan KPR yang wajib kamu tahu. Jadi jangan asal memilih dan melakukan pengajuan KPR ya. Mengingat semua pihak pastinya ngin mendapat untung, perhatikan dulu semua aspek agar tidak membuatmu keteteran dengan sistem dan biayanya. Semoga informasi ini bermanfaat.
Tips Membeli Rumah dengan KPR (via Tren Asia)