Membicarakan soal tren kecantikan memang enggak pernah ada habisnya. Buktinya ada lagi metode skin cycling yang berseliweran di media sosial dan sempat viral di TikTok. Katanya, metode kecantikan yang satu ini bisa bikin kulit kamu mulus. Benarkah demikian? Seperti apa sih skin cycling? Yang penasaran, yuk simak penjelasannya berikut ini!
Apa itu Skin Cycling?
Skin cycling merupakan metode perawatan kulit yang dilakukan berulang selama empat hari, yakni malam pertama kamu melakukan eksfoliasi, hari kedua untuk retonoid, dan pada dua malam terakhir akan digunakan untuk pemulihan kulit tanpa bahan kimia aktif apapun.
Tren skin cycling ini awalnya diperkenalkan oleh Dr Whitney Bowe melalui TikTok. Dr Whitney Bowe ini adalah seorang dokter kulit yang berada di New York. Skin cycling ini dilakukan selama dua kali putaran, atau sebanyak delapan hari.
Setelah melakukan perawatan ini, maka kulit kamu akan lebih terhidrasi dan lembut tentunya. Selain itu, jika kamu melanjutkan metode skin cycling selama dua bulan, maka garis halus, kerutan, dan noda hitam akan tersamarkan dengan sendirinya.
Skin Cycling (via CNN)
Bagaimana Cara Melakukan Skin Cycling?
Seperti yang dikatakan sebelumnya, skin cycling dimulai dari eksfoliasi, penggunaan retinoid, dan dua malam pemulihan kulit wajah. Penasaran? Berikut ini urutan beserta penjelasannya!
1. Eksfoliasi pada Malam Pertama
Malam pertama pada skin cycling dimulai dengan eksfoliasi. Kamu bisa memulai rutinitas skincare dengan cleansing, exfoliating, dan moisturizing. Pada proses ini kamu fokus untuk mempersiapkan kulit dan mengangkat sel-sel kulit mati supaya kandungan skincare bisa meresap dengan baik.
Untuk proses exfoliating, lebih dianjurkan untuk menggunakan chemical exfoliant agar kulit tidak mengalami trauma karena gesekan scrub. Kamu bisa menggunakan produk yang mengandung AHA, BHA, PHA, atau glycolic acid.
2. Penggunaan Retinoid pada Malam Kedua
Setelah proses eksfoliasi pada malam pertama, dilanjutkan dengan penggunaan retinol di malam kedua. Kamu bisa memulai dengan cleansing, kemudian retinol, dan diakhiri dengan moisturizing.
Gunakan retinol secukupnya saja, agar tidak menyebabkan iritasi pada kulit. Jika kulit wajah kamu termasuk kulit yang sensitif, disarankan untuk menggunakan pelembab terlebih dahulu sebelum retinol.
3. Istirahatkan Kulit pada Malam Ketiga
Setelah melakukan dua malam dengan eksfolasi dan retinoid, fokus dari malam ketiga dan keempat adalah untuk menghidrasi, menutrisi, dan menyeimbangkan kembali. Hindari penggunaan produk berbahan aktif apapun. Sebaiknya gunakan pelembab yang memiliki kandungan sesuai dengan kebutuhan kulit kamu.
Skin Cycling (via Halodoc)
Nah, itu tadi seputar metode skin cycling yang viral di TikTOk. Metode ini bisa dilakukan pada semua jenis kulit. Namun, jika kamu merasa enggak cocok saat menerapkannya, sebaiknya dihentikan.
Skin Cycling (via Alodokter)