Malam pertama merupakan saat yang paling ditunggu pasangan pengantin baru setelah melewati rangkaian upacara pernikahan. Selama momen tersebut, pasangan suami istri sebaiknya menghabiskan waktu berdua dengan baik untuk membangun suasana romantis.
Tapi terlepas dari itu, ada beberapa tradisi malam pertama yang justru aneh dan tidak masuk akal dan membuat pengantin canggung. Misalnya malam pertama dihabiskan bersama banyak orang sampai ditonton oleh anggota keluarga yakni sang ibu.
Ada pula tradisi yang mengharuskan pengantin pria berhubungan seks lebih dulu dengan tante pihak wanita. Berikut ini sudah dirangkum 5 tradisi malam pertama di dunia yang wajib diikuti oleh pengantin baru walaupun terbilang paling tidak masuk akal. Scroll ya buat penjelasannya!
Pamer Darah Keperawanan – Tunisia
Di Tunisia, ada tradisi malam pertama aneh yang masih dipraktikan sampai sekarang. Di mana, pengantin baru harus memamerkan darah yang ada di seprai ranjang mereka setelah berhubungan.
Hal ini bertujuan untuk membuktikan bahwa pengantin perempuan tetap perawan sampai hari pernikahan tiba. Seiring dengan itu, sang pengantin laki-laki akan menyalakan lilin selesai berhubungan seksual sebagai tanda kalau istrinya masih perawan.
Berhubungan Sama 10 Pria - Tibet
Lain lagi di Tibet, ada tradisi aneh dimana calon pengantin wanita harus melakukan hubungan badan sebelum menikah. Konon, sebelum menerima lamaran pria dan ingin menikah, seorang perempuan harus benar-benar siap.
Jadi untuk membuktikannya, wanita itu harus berhubungan seks, dengan setidaknya 10 pria lain sebelum menikah. Kalau mereka bisa berhubungan seks dengan lelaki dari negara lain, atau semakin banyak berhubungan seks dari lelaki luar negeri, maka akan semakin baik untuk rumah tangganya nanti.
Threesome – Uganda
Pengantin Tunisia (Yodoozy)
Masyarakat Banyankole Uganda, Afrika Timur, punya beberapa tradisi pernikahan yang cukup mengejutkan. Salah satunya, sebelum melakukan malam pertama, tante dari pengantin perempuan harus melakukan pengujian di kamar tidur pengantin keponakannya.
Pengujian ini maksudnya sang tante harus berhubungan seksual dengan suami keponakannya untuk memastikan keterampilan laki-laki itu di atas ranjang.
Jadi setelah seluruh rangkaian upacara pernikahan selesai digelar, tante dari pengantin perempuan akan naik ke ranjang bersama keponakan dan suaminya. Tradisi threesome ini dipercaya sebagai bentuk hadiah dari sang tante kepada keponakannya untuk mengajari dan membimbing dalam hal bercinta.
Ditonton Ibu Kandung - Colombia
Tradisi malam pertama di Colombia juga terbilang tidak masuk akal. Bagaimana tidak, ibu pengantin wanita akan menyaksikan momen malam pertama kedua pasangan pengantin usia melaksanakan pesta pernikahan.
Semua kegiatan yang dilakukan saat malam pertama, mulai dari mencium kening hingga berhubungan intim tidak boleh luput dari sang ibu. Tradisi ini diyakini agar ibu mengetahui seperti apa anak perempuannya diperlakukan oleh suaminya setelah menikah.
Pukul Telapak Kaki
Acara Pernikahan Di Uganda (Medium)
Korea ternyata memiliki tradisi unik saat pengantin melakukan malam pertama. Para pengantin laki-laki akan diikat kakinya dan dipukuli dengan tongkat dari kayu di bagian telapaknya. Tradisi ini punya tujuan agar tidak mengecewakan pengantin perempuan saat melakukan malam pertama.
Tradisi Pukul Kaki Pengantin Pria (Rainmaker Events)