Kepergiaan Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril masih menyisakan duka mendalam terutama untuk kedua orang tuanya yakni Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan sang istri, Atalia Praratya. Terlebih, Eril meninggal dunia dalam keadaan sangat mendadak setelah terseret arus sungai Aare saat liburan keluarga di Swiss.
Beberapa waktu lalu, Atalia sempat mengungkap perubahan sikap putra sulungnya yang seakan jadi pertanda menjelang kepergiaannya. Di mana, Eril tiba-tiba suka difoto padahal sebelumnya tidak seperti itu. Rupanya tak hanya itu saja, wanita yang akrab disapa Bu Cinta ini juga menceritakan tanda lainnya yang dianggap firasat.
Atalia Praratya bahkan mengaku kalau satu bulan terakhir sebelum kepergian Eril untuk selama-lamanya, dirinya dan sang buah hati sangatlah dekat. Kala itu, Eril secara tiba-tiba memutuskan untuk kembali ke rumah dinas setelah 2 tahun tinggal seorang diri di kediaman pribadi keluarganya.
"Udah sekian lama terus dia balik lagi, itu Eril dekat banget dekat dekat banget. Jadi aku tuh yang sering pelukan sama dia. Terus tiba-tiba aku lagi dandan, dia manggil Mama, dia cuma ngaca terus dia cerita untuk urusan yang simple, tapi segala macam diceritain," ungkap Atalia Praratya dikutip dari YouTube Cumicumi.
"Jadi itu bener-bener momennya luar biasa banget. Selama dia kembali ke Pakuan rumah dinas ini, itu semua rasanya kok dia selalu ada," sambungnya.
Selain itu, Emmeril Kahn juga seperti memberi tanda akan pergi saat keluarganya sedang berpelukan bersama di Itali. Di momen tersebut, Ridwan Kamil akan berpisah sejenak untuk menjalankan aktivitasnya di Inggris. Atalia, Eril dan putrinya, Zahra pun memberikan pelukan erat. Tapi pelukan itu terasa seperti akan ditinggal sangat lama.
Atalia Praratya – Eril (Tribunnews)
"Momen-momen itu ya, luar biasa kita tuh kuat banget. Terus apalagi kita ada trip bersama itu yang berakhir di Bern itu. Itu betul-betul kita deket banget, apapun yang kita lakukan ya bersama-sama. Kita yang sudah lama enggak bersama-sama kembali bersama-sama menikmati suasana itu luar biasa banget," terang Atalia Praratya.
"Yang menarik adalah kita waktu itu masih di Itali. Kang Emil akan ke Inggris karena ada kegiatan di sana, kita tuh sempet berpelukan dulu di lift sama-sama. Pada waktu itu kita pakai jaket jeans, kita berpelukan kok kayak kita mau ditinggal lama. Itu kok seperti udah ada tanda. Baru ngeh sekarang, ya Allah. Ternyata banyak sekali tanda-tanda," lanjutnya.
Yang juga tidak kalah mengejutkan, Bu Cinta mengungkapkan kalau sikap Eril tentang penampilannya juga berubah total sebulan terakhir sebelum meninggal. Eril yang biasanya cuek pada penampilannya mendadak sangat peduli bahkan dia sangatlah wangi.
Liburan Keluarga Ridwan Kamil (Instagram)
"Eril tuh wangi banget, kanan kiri bisa beda wanginya. Pokoknya tiap hari tuh kayak 'Mah wangi enggak'. Jadi dia tuh yang terakhir-terakhir itu, dia sangat memperhatikan penampilannya banget. Itu beda dari sebelum-sebelumnya. Jadi sebelumnya dia tuh cuek banget, namanya juga anak mesin kalau dandan aneh aja," ungkapnya.
"Tapi di momen bulan terakhir itu, aduh itu dia yang namanya wangi, terus dia yang dandan banget, dia yang akhirnya mau belanja. Biasanya dia enggak mau, tapi akhirnya belanja bareng sama bapaknya di matching-matchingin gitu," kata Bu Cinta.
Meski demikian, Atalia Praratya menerangkan kalau momen-momen terakhir bersama Eril sangat luar biasa dan membuatnya merasa ditinggalkan dalam keadaan puas. "Itu momennya luar biasa, jadi kita tuh ditinggalkan dalam keadaan puas. Puas karena momen terakhir itu momen yang sangat sangat indah semuanya," pungkas Atalia Praratya.
Atalia Praratya – Eril (Instagram)