Pemerintah Korea Selatan Larang Mukbang... Kenapa?

Pemerintah Korea Selatan larang warganya untuk mukbang. Kenapa sih? Kan enak makan sebanyak itu.

Mukbang berasal dari bahasa Korea. Kata itu merupakan kependekan dari 'moknun' yang artinya 'makan' dan 'bangsong' yang berarti 'siaran' atau 'broadcast'. Singkatnya ya acara makan-makan gitu sih. 

Acara ini mulai menjamur di Korea Selatan sejak 2017 lalu. Dan sampe sekarang, artis mukbang makin banyak aja tuh. Di Tanah Air juga makin banyak. Makannya gila-gilaan dan keliatannya gak ada kenyangnya ya.

Yang bikin bingung, artis mukbang di Korea tuh tetep bertubuh langsing aja tuh meski makannya banyak banget kayak gitu. Positifnya, acara ini bisa memandu pemirsanya karena bisa merangsang selera makan kita.

Kalo kalian ngikutin terus acara makan-makannya artis-artis mukbang, pantengin terus ya gengs. Soalnya, tahun depan, pemerinta Korea Selatan bakal bikin aturan baru soal mukbang nih.

Mukbang~ (geek.com)

Tujuannya sih baik, pemerintah Negeri Ginseng itu cuma ingin mengendalikan angka obesitas di negerinya. Karena, kian hari, orang obesitas makin banyak aja di sana. Makanya, kementerian di sana pun berencana untuk melakukan monitoring untuk acara-acara mukbang.

"Tahun 2019 nanti, kami akan mengembangkan panduan untuk acara makan-makan, baik di TV maupun siaran internet. Ini untuk meningkatkan kebiasaan makan dan demi membangun sistem monitoring," tulis Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan yang dikutip dari situs CNNIndonesia.com.

Mukbang, enak enak enak enak enak~ (youtube)

Aturan tersebut dibuat sebagai program antiobesitas di Korea Selatan. Padahal menurut data, Korea Selatan masih menjadi salah satu negara dengan tingkat obesitas paling rendah di dunia. 

Nyatanya, angka obesitas di Korea Selatan meningkat dalam 20 tahun terakhir. Pada 2016 lalu, sekitar 43,8 persen penduduk Korea Selatan masuk dalam jajaran penduduk obesitas. Jumlah ini meningkat dari tahun 1998 dengan jumlah sebanyak 26 persen. 

Data itu bahkan jauh lebih rendah daripada penduduk Amerika Serikat. Kecuali mungkin di Korea Utara ya, karena mungkin cuma Kim Jong-Un aja tuh yang gemuk di sana.

Obesitas? Biasa aja deh perasaan... (koreaherald.com)

Mengetahui hal itu, para artis mukbang pun keberatan. Sejumlah artis mukbang menyebut aturan itu sebagai 'diktator'. Salah satu youtuber mukbang, Kim Jung Bum mengatakan bahwa aturan itu gak akan berpengaruh banyak pada penurunan angka obesitas di Negeri K-Pop.

Di lain pihak, Song, seorang ibu rumah tangga, mendukung rencana pemerintah. Soalnya, salah satu anaknya mencoba untuk memasukkan makanan sebanyak mungkin ke mulutnya saat makan. Perilaku itu ditiru anak itu setelah menonton tayangan mukbang.

Orang se-Korea Utara cuma dia aja kali ya yang gemuk, hehehe (independent.co.uk)

Salah seorang pelaku mukbang juga mengatakan bahwa dia percaya popularitas mukbang berkaitan dengan percampuran budaya  di Korea. Mukbang sendiri menjadi tren viral sendiri karena bisa merepresentasikan antara makanan enak dan manusia.

Tayangan mukbang bisa memberikan kesempatan orang untuk berbagi makanan bersama, meski secara virtual sih. Atas itulah Kementerian Kesehatan di Korea Selatan punya ketakutan bahwa mukbang punya kontribusi besar pada tingkat obesitas di negerinya.

Nah, mukbang lovers, kita lihat aja deh nantinya gimana. Sekarang mah pantengin aja dulu tayangan-tayangannya.

Lagi bikin video mukbang nih~ (scmp.com)