Kram Otot Saat Olahraga? Lakukan 4 Cara Mudah Ini Untuk Mengatasinya

Kram Otot Saat Olahraga? Lakukan 4 Cara Mudah Ini Untuk Mengatasinya

Banyak manfaat Kesehatan yang didapat jika seseorang rajin olahraga . Tapi di balik itu, risiko kram otot  juga semakin meningkat jika terlalu sering olahraga. Kram  ini pun bisa terjadi pada siapa saja, terlebih bagi mereka yang kurang pemanasan. Kram otot terjadi saat otot tubuh berkontraksi secara mendadak.

Risiko kram otot ini juga bisa meningkat jika kamu memiliki kondisi-kondisi tertentu seperti lansia, dehidrasi, ibu hamil, serta beberapa kondisi medis tertentu, misalnya diabetes dan gangguan tiroid. Tapi tidak perlu khawatir, cara menangani kram otot juga terbilang mudah. Tanpa perlu berlama-lama, berikut 4 cara mengatasi kram otot saat olahraga.

1. Peregangan dan Pijatan

Cara pertama yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi kram otot adalah dengan merenggangkannya. Cobalah untuk merilekskan area otot yang terasa kram dan lakukan pijatan halus. Hentikan segala aktivitas apapun yang bisa menyebabkan kram semakin menjadi-jadi. Jika kamu mengalami kram pada otot betis dan tidak mampu berdiri, cobalah untuk duduk di lantai atau kursi sambil posisi kaki diluruskan. Tapi jika otot betis kram pada tengah malam, berdirilah lalu perlahan-lahan angkat beban pada kaki yang sakit untuk mendorong tumit ke bawah, lalu regangkan otot.

2. Garam Magnesium dan Air Hangat

Banyak profesional dan ahli terapi fisik merekomendasikan untuk menggunakan magnesium di luar tubuh untuk menghilangkan kram. Misalnya, dalam bentuk garam Epsom yakni garam dengan kandungan magnesium dan sulfur. Cara menggunakannya, kamu hanya perlu mengambil garam dan terapkan di kain basah. Kemudin tekankan ke otot yang terasa kram. Tidak hanya itu, kamu juga bisa menambahkan garam tersebut ke dalam air hangat untuk berendam.

3. Hidrasi Yang Cukup

Foto: Kram Otot (Halodoc)

Selain karena masalah hormonal, kram juga bisa disebabkan oleh dehidrasi. Jadi, cara lain yang bisa dilakukan untuk menghentikan kram otot saat olahraga adalah dengan mengkonsumsi cairan berupa air putih. Pasalnya, air putih merupakan cara rehidrasi yang baik sehingga otot-otot bisa Kembali berfungsi sebagaimana mestinya. Tidak hanya itu, konsumsi air putih dalam jumlah yang cukup juga bisa mengembalikan sel-sel tubuh yang rusak. Tapi jangan berharap kram akan menghilang dengan cepat setelah kamu banyak mengonsumsi air. Sebab, butuh waktu yang lama untuk mengatasi rasa kram. Namun, dengan minum air ataupun minuman elektrolit, kekambuhan kram bisa dicegah.

4. Bawa Bergerak

Saat mengalami kram, bukan berarti kamu tidak boleh melakukan gerakan apapun. Justru seorang ahli mengatakan saat mengalami kram kaki, hal terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan berjalan-jalan ringan. Hal ini akan memberikan sinyal bahwa otot kamu perlu berkontraksi lalu bersantai. Namun pastikan gerakan yang dilakukan hanya gerakan santai ya! Jika cara ini masih gagal dan kamu masih mengalami kram otot, pertimbangkan untuk mendapat pijatan teratur untuk membantu otot-otot rileks.

Foto: Kram Otot (Alodokter)