Agar dapat tumbuh menjadi manusia yang berkualitas, seorang anak memang harus mendapat pendidikan sejak dini. Salah satu cara yang sering dilakukan orangtua adalah memberikan petualangan baru pada si kecil, salah satunya dengan mengajaknya traveling.
Mengajak buah hati melakukan perjalanan memang bisa menjadi cara untuk memperkenalkan dunia. Dia akan mengetahui bahwa bumi tempat dia dilahirkan tidak hanya sebatas lingkungan rumah dan sekolah. Bagi banyak orang tua, hal ini bisa membantu mereka membuka wawasan tentang dunia.
Meski demikian, harus diakui bahwa membawa anak-anak pergi traveling memang bukan hal yang mudah. Memberikan pengalaman baru memang perlu, namun banyak yang beranggapan bahwa hal ini tidak sepadan dengan perjuangan dan kesulitan yang harus dilalui orangtua saat mengorganisir sebuah rencana perjalanan untuk anak mereka.
Hal pertama yang sering jadi masalah adalah tentang bagaimana mencukupi kebutuhan mereka, mulai dari makanan, pakaian, sanitasi, hingga hal-hal kecil lainnya. Tidak semua anak bisa merasa nyaman di lingkungan baru sehingga mereka seringkali rewel dan mulai membuatmu orangtuanya kerepotan.
Traveling untuk Anak (via Happinest)
Karenanya, memang butuh strategi jika kamu tergolong traveler parents. Pilih waktu yang tepat untuk mengajak mereka bepergian ke suatu tempat yang jauh. Dengan kata lain, mereka harus lebih dulu terbiasa dengan perjalanan, sebelum kamu membawa mereka melalui sebuah trip panjang.
Sebagai langkah awal, kamu tidak perlu membawa mereka terlalu jauh dari rumah. Sekedar bepergian untuk belanja, ke rumah saudara, atau lokasi short-distance lainnya bisa menjadi awal untuk si kecil. Selain itu, orantua juga bisa mempelajari dan memperkirakan hal apa saja yang perlu dipersiapkan dan dilakukan saat melakukan perjalanan .
Traveling untuk Anak (via Kompas)
Selain itu, jangan pernah melakukannya jika kondisi si kecil tidak siap, misalnya usia yang terlalu kecil atau kondisi tubuh sedang sakit. Tidak ada gunanya memaksakan diri karena hal itu justru akan merepotkan. So, apakah traveling itu perlu untuk si kecil? Jawabannya adalah iya, namun hanya jika waktunya tepat!
Traveling untuk Anak (via Go Travely)