Sadis! Rakyat Korea Utara Dilarang Tertawa Selama 11 Hari, Ini Perintah Kim Jong Un

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un melarang warganya selama 11 hari untuk tertawa.

Pemimpin Korea Utara  Kim Jong Un  memberikan peringatan tegas dan cenderung aneh. Kom Jong Un mengeluarkan perintah kepada warganya untuk tidak tertawa selama 11 hari terhitung mulai tanggal 17 Desember 2021.

Perintah tersebut adalah wajib diikuti seluruh rakyat Korea Utara tanpa terkecuali. Momen ini bertepatan dengan peringatan 10 tahun meninggalnya ayah Kim Jong Un yang juga mantan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-i.

Dilansir dari Radio Free Asia, selain larangan untuk tertawa, seluruh rakyat juga diminta untuk tidak melakukan kegiatan yang menimbulkan kegembiraan, mendatangi tempat wisata, termasuk melakukan pesta pora.

Dikenal sebagai pemimpin Korea Utara yang otoriter, Kim Jong On tentu meminta para rakyatnya untuk menghormati kematian sang ayah, dan bersedih mengenang Kim Jong-i. Lantas bagaimana reaksi para warga Korea?

“Selama masa berkabung di kami tidak boleh minum alkohol, tertawa atau melakukan aktivitas yang bersenang-senang,” kata seorang warga Korea Utara yang tinggal di Kota Sinuiju.

Kemungkinan besar para warga akan menaati peraturan tersebut, sebab pemerintah berjanji akan menindak dengan tegas orang-orang yang melanggar aturan tersebut hingga memberikan hukuman, seperti melakukan tindakan represif.

Kim Jong Un Pemimpin Korea Utara (Kompas TV)

Ternyata memang setahun sekali Kim Jong Un selalu menggagas aturan tersebut. Tetap saja beberapa warga ada yang berani melanggar dengan berkumpul di keramaian sambil meminum alkohol dan tertawa lepas.

Para warga Korea Utara  yang melanggar aturan Kim Jong Un  beberapa tahun lalu dianggap melakukan kejahatan ideologi. Petugas keamanan langsung menangkap mereka dan konon para warga yang melanggar mendadak menghilang tak meninggalkan jejak.

Warga Korea Utara Mentaati Aturan Kim Jong Un (Merdeka.com)