Tanda Seseorang Akan Meninggal di Rumah Sakit, Benarkah Sering Sebut Nama Orangtua?

Seseorang yang akan meninggal dunia dipercaya memberikan tanda kepada orang di sekitarnya, termasuk perawat di rumah sakit.

Seseorang yang akan meninggal dunia  atau dalam kondisi sakraktul maut biasanya memberikan tanda orang itu akan meninggal dunia. Tanda-tanda itu tidak hanya dirasakan oleh para keluarga terdekat, bahkan perawat di rumah sakit  pun bisa memperhatikannya.

Adalah Julie, seorang perawat asal Los Angeles, California menceritakan dirinya sudah tahu jika seseorang yang akan meninggal dunia akan memberikan sebuah pertanda. Biasanya tanda itu dilakukan saat proses sakaratul maut di rumah sakit.

“Saya bekerja sebagai perawat di rumah sakit, dan sebelumnya bagian ICU selama 14 tahun,” ujar Julie kepada Nypost. Ia menambahkan banyak pengalaman yang bisa ia rasakan menghadapi orang yang akan meninggal dunia. “Orang yang akan meninggal akan memanggil nama ibu atau bapaknya,” papar Julie.

Menurutnya ia sering mendengar pasien yang ia rawat menyebut nama orangtua, tak lama pasien itu meninggal dunia. Ada juga kalimat yang biasanya disebut pasien jelang kepergiannya kepada orang terdekat, misalnya mengucapkan “aku mencintaimu”.

Sementara itu tanda lain seseorang akan meninggal dalam segi medis bisa terlihat dari perubahan kesadaran, pernapasan, timbul bintik-bintik dan alami sekresi terminal.

Ilustrasi Orang Alami Sakaratul Maut (Kemenag Wonogiri)

Gejala sekarat seperti itu adalah wajar dan normal dan tidak menyakitkan. “Tubuh kita menjaga diri kita sendiri di akhir kehidupan, semakin sedikit kita campur tangan, itu semakin baik,” kata Julie.

Julie juga memberikan klarifikasi bahwa beberapa orang menyebut rumah sakit  adalah tempat dimana banyak orang meninggal dunia . “Tidak benar yang menyebut bahwa rumah sakit bisa membunuh orang,” pungkasnya.

Ilustrasi Perawat di Rumah Sakit (Detikcom)