Jangan meremehkan kekuatan sukulen di ruang tamu. Mereka bisa memberikan kepuasan hidup, kesenangan, dan perasaan hangat pada siapa pun yang melihatnya.
Sukulen tak hanya bisa diletakkan di sudut-sudut ruang untuk dekorasi rumah. Ia juga bisa digunakan untuk kado dan souvenir yang bisa membuat orang lain bahagia ketika mendapatkannya.
Sayangnya, keindahannya tak semudah itu dijaga. Perawatan sukulen cukup kompleks karena sifatnya yang tak bisa menerima terlalu banyak air, dan tak bisa menerima panas terik matahari langsung.
Nah, buat kamu yang suka sukulen, tapi bingung bagaimana cara merawatnya. Yuk, kepoin 7 tips cara merawat sukulen berikut ini!
1. Pastikan Sukulenmu Cukup Dapat Cahaya
Sukulen menyukai cahaya dan membutuhkan sekitar enam jam sinar matahari per hari, tergantung pada jenis sukulen. Sukulen yang baru ditanam dapat hangus di bawah sinar matahari langsung, jadi kamu mungkin perlu memperkenalkannya secara bertahap ke paparan sinar matahari penuh atau memberi naungan dengan tirai tipis.
2. Sering Pindah Letak Sukulenmu
Sukulen dalam akurium cekung (tokomebelsabar.com)
Sukulen menyukai sinar matahari langsung, tetapi jika sukulenmu berada di tempat yang sama dari hari ke hari, kemungkinan hanya satu sisi yang mendapatkan cukup cahaya. Sukulen akan condong ke arah matahari, jadi memutarnya akan membantu mereka berdiri tegak.
3. Sirami Tanah Secara Langsung
Saat kamu menyirami sukulen, rendam tanah sampai air keluar dari lubang drainase. Jika potmu tidak memiliki lubang drainase, gunakan lebih sedikit air. Jangan gunakan botol semprot untuk menyiram sukulen, sebab kabut dapat menyebabkan akar rapuh dan daun berjamur.
4. Lap Daun dari Debu
Tanaman indoormu secara bertahap akan mengambil debu di permukaannya, yang dapat menghambat pertumbuhannya. Jadi, sering-sering lap sukulenmu agar tak berdebu.
5. Pilih Wadah dengan Drainase
Sukulen ditanam di dekat kaca jendela yang cukup penerangan (kaktusmakassar.wordpress.com)
Sukulen tidak suka duduk di tanah yang tergenang air, jadi drainase penting untuk mencegah pembusukan. Wadah yang memiliki lubang drainase memungkinkan kelebihan air keluar. Pot terakota sangat ideal untuk pemula.
6. Tanam Succulents di Tanah yang Tepat
Sukulent membutuhkan tanah yang mengalir, jadi tanah pot biasa tidak akan cukup. Pilih tanah kaktus atau campur tanah pot dengan pasir, batu apung, atau perlit. Akar sukulen sangat rapuh jadi berhati-hatilah saat direpoting.
7. Singkirkan Serangga
Hama seharusnya tidak menjadi masalah bagi sukulen dalam ruangan, tetapi kadang-kadang kamu mungkin harus berurusan dengan serangga.
Itu tadi 7 cara merawat sukulen agar tidak mati dan terus bisa menghiasai ruangan rumahmu. Ingat selalu bahwa merawat sukulen susah-susah gampang. Butuh ketelatenan dan kesabaran agar bisa menjaga tanaman ini agar tetap bisa hidup.
Semoga artikel ini bermanfaat ya!
Repotting sukulen di wadang dengan drainase