Perusahaan startup Indonesia di bidang kesehatan dan bahan pangan, Halodoc dan Sayurbox baru-baru ini dikabarkan mendapatkan suntikan dana dari Astra International dengan nilai total sebanyak Rp 580 miliar. Dengan perincian 507,5 miliar rupiah diberikan kepada Halodoc dan 7,5 miliar rupiah ke Sayurbox.
Halodoc sendiri merupakan platform kesehatan berbasis online dan Sayurbox adalah e-commerce untuk produk-produk pertanian. Presiden Direktur Astra International, Djony Bunarto Tjondro mengungkapkan aksi korporasi ini merupakan bagian dari inisiatif strategis untuk mempercepat transformasi digital perusahaan. Djony menganggap bahwa kedua startup itu memiliki prospek bisnis yang cerah.
“Kami melihat kedua startup ini memiliki satu misi, satu visi dan satu komitmen yang baik dengan memanfaatkan teknologi,” ujar Djony.
(googlenews.com)
Djoni juga menyebutkan jika Halodoc memiliki misi untuk mengurangi ketimpangan akses layanan kesehatan di Indonesia. Sedangkan Sayurbox merupakan bisnis cash yang baik karena produce dari petani hingga ke tangan pelanggan.
Di masa pandemi ini, layanan kesehatan dan e-commerce seperti Sayurbox merupakan bisnis cash yang jelas dan memiliki tujuan yang baik. Selain itu layanan kesehatan juga menjadi salah satu sektor yang mengalami pertumbuhan selama pandemi berlangsung.
Selain Halodoc dan Sayurbox, Astra International juga mengungkapkan jika mereka memiliki target sendiri dalam melakukan investasi anorganik dan akan terus melihat peluang-peluang yang ada dari berbagai sektor untuk melakukan investasi lebih banyak.
sayurbox (blog.sayurbox.com)