Menurut unggahan Ustaz Yusuf Mansur di Instagram pribadinya, Ulama Syekh Ali Jaber meninggal dunia pukul 8.30 WIB. Almarhum meninggal bukan karena sakit Covid-19. Meski sebelumnya, Syekh Ali pernah positif-Covid, tapi sudah dinyatakan sembuh.
Syekh Ali Jaber merupakan seorang Ulama dan pendakwah asal Madinah yang berkewarganegaraan Indonesia.
Berikut ini profil pria bernama lengkap Ali Saleh Mohammed Ali Jaber.
1. Syekh Ali Jaber lahir di Madinah, Arab Saudi pada tanggal 3 Februari 1976. Tanggal lahirnya bertepatan dengan tanggal 3 Shafar 1396.
2. Semasa kecil, Syekh Ali Jaber telah belajar Alquran karena mengikuti cita-cita sang ayah. Ia sudah mampu menghafal 30 juz Alquran di usia 10 tahun Syekh Ali Jaber sempat menjalani pendidikan formal dari Ibtidaiyah hingga Aliyah di Madinah, Arab Saudi.
3. Pada usia 13 tahun, Syekh Ali telah menjadi imam di salah satu masjid di Madinah. Usai menyelesaikan pendidikan sekolah menengah. Syekh Ali Jaber melanjutkan pendidikan khusus pendalaman Alquran pada ulama dan tokoh ternama di Arab Saudi.
4. Tak hanya sekolah dan belajar agama, Syekh Ali juga ruting berdakwah dan mengajar. Ia bahkan aktif sebagai guru hafalan Alquran di Masjid Nabawi.
5. Pada tahun 2008, Syekh Ali Jaber mulai berdakwah di Indonesia.Pada tahun 2012, ia resmi menjadi Warga Negara Indonesia.
Syekh Ali Jaber saat berdakwah (news.detik.com)
6. Syekh Ali Jaber juga sempat menjadi juri di acara Hafiz Indonesia dan Da'i di berbagai kajian di beberapa stasiun televisi Indonesia.
7. Ayah Syekh Ali Jaber merupakan seorang penceramah. Tak heran ia memberi bimbingan agama ke anaknya dan mengharapkan Ali mengikuti jejaknya.
8. Di tahun yang sama ketika ia mulai karier dakwah di Indonesia. Syekh Ali Jaber menikahi Umi Nadia. Wanita asal Lombok, Nusa Tenggara Barat. Dari pernikahan tersebut, mereka dikaruniai seorang anak bernama Hasan.
Syekh Ali Jaber saat jatuh sakit (daerah.sindonews.com)
9. Syekh Ali kemudian menjadi imam salat, guru hafalan Alquran, dan khatib Masjid Agung Al-Muttaqin Cakranegara Lombok, Indonesia. Ia kemudian diminta menjadi imam salat tarawih dan pembimbing tadarus Alquran di Masjid Sunda Kelapa Jakarta.
10. Syekh Ali Jaber dicintai masyarakat Indonesia karena dakwahnya bersifat menyejukkan. Selain itu penyampaiannya sangat jelas dan dilengkapi hadis dan ayat Alquran. Karena kelebihannya itulah, ia kerap diundang untuk syiar Islam ke seluruh penjuru Indonesia.
Selamat jalan Syekh Ali Jaber, semoga teladanmu bisa kami contoh. Semoga ilmu darimu bisa kami amalkan. Semoga tenang di sisi-Nya.
Syekh Ali Jaber bersama keluarga kecilnya (haibunda.com)