Ngeri! Selain Jack Ma, Ini Dia 4 Konglomerat Lain yang Juga Dibungkam di China

Ngeri! Selain Jack Ma, Ini Dia 4 Konglomerat Lain yang Juga Dibungkam di China

Sudah 3 bulan Jack Ma dikabarkan tak terlihat di hadapan publik. Orang terkaya di Tiongkok ini kabarnya menghilang usai memberikan kritik pada pemerintahan China terkait sistem regulasi keuangan negara pada tanggal 24 Oktober 2020 i sebuah acara Fintech di Shanghai.

Menurut kabar yang beredar, Jack Ma diduga menghilang secara misterius usai dari acara reality shoh usai kritikannya pada regulasi keuangan China. 

Sejak November 2020 lalu, Jack Ma tak tampak lagi mencuit di akun pribadinya di Twitter. Profilnya di halaman web penjurian Africa's Business Heroes pun hilang.

Namun tak hanya Jack Ma, ada juga 4 konglomerat lain mengalami pembungkaman.

1. Guo Wengui 

Pada tahun 2014, Guo Wengui sempat menjadi buronan pemerintah China karena mengungkap korupsi di jajaran pemerintah China.

2. Jimmy Lai

Jimmy Lai adalah pemilik media sekaligus tokoh pro demokrasi Hong Kong. Pada 10 Agustus 2020 Jimmy Lai ditangkap karena dituduh melanggar UU Keamanan Nasional baru China yang diberlakukan di Hong Kong pada 30 Juni 2020.

3. Ren Zhiqiang

Potret Guo Wengui (caixingglobal.com)

April 2020, seorang taipan lainnya di China harus menjalani penyelidikan polisi usai mengkritik Presiden Xi Jinping dalam menangani kasus Covid-19. 

Pria berusia 69 tahun ini bahkan sempat menghilang setelah menulis kritikan soal penanganan Covid-19 Xi Jinping.

4. Xiao Jianhua

Xiao Juanhua adalah pendiri Tomorrow Group yang berbasis di Beijing. Pada Januari 2017 silam ia diculik saat menginap di hotel Four Seasons, Hong Kong. Diketahui ia ditahan di Lapas China, aset dari perusahaannya pun disita Beijing.

Widiiiih, ngeri!

# Isi Pidato Jack Ma yang Membuat Geram Xi Jinping

Emang apa sih isi pidato Jack Ma yang sampai bikin Xi Jinping geram?

Potret Ren Zhiqiang (upi.com)

Isi pidato Jack Ma berisi kritik terhadap regulasi keuangan China terjadi beberapa minggu sebelum jadwal penawaran umum perdana (IPO) Ant Group, salah satu perusahaan fintech Jack Ma.

Di acara bergengsi yang dihadiri para pejabat tinggi China ini, Jack Ma memberikan kritik pedasnya soal perbankan China. Menurut Jack ma, mentalitas bank-bank di China ini mirip pegadaian. 

Bahkan, sebuah laporan Wall Street Journal menyebutkan bahwa seorang pejabat tinggi China menyebut Presiden Xi Jinping sempat marah usai mendengar pidato Jack Ma. Sampai-sampai, Xi disebut memerintahkan regulator China untuk menyelidiki IPO Ant Group.

Belum lama usai pidato Jack Ma, Xi Jinping kemudian menghentikan IPO Ant Group secara personal. 

Kata seorang pejabat pemerintah China,"Xi tidak peduli jika Anda masuk daftar orang kaya atau tidak. Yang ia pedulikan adalah apa yang Anda lakukan setelah menjadi kaya dan apakah Anda mau bersekutu dengan kepentingan pemerintah."

Presiden China, Xi Jinping (tekno.sindonews.com)