Mungkin banyak dari kalian yang pernah berfikir bahwa, bagaimana yak cara pesawat membuang kotoran manusianya? Nah, buat kalian yang sering kali bertanya-tanya terkait hal tersebut. Berikut ulasannya.
Toilet merupakan salah satu tempat terpenting yang ada di dalam transportasi umum. Tak hanya itu, ketersediaan toilet juga menjadi hal yang harus diperhatikan kendaraan umum, terlebih kendaraan umum yang hendak menempuh perjalanan dalam durasi yang panjang.
Misalnya pesawat, pesawat merupakan salah satu transportasi udara yang mengangkut penumpang dan menyediakan toilet atau yang biasa disebut lavatory.
Nah, bagaimana dengan pembuangan limbah toilet di dalam pesawat?
Menurut Cabin Engineer Garuda Maintenance Facilities (GMF) Aero Asia, Aulia Athar yang mengatakan bahwa limbah lavatory pesawat ini tak boleh sembarangan dialirkan.
Setidaknya ada dua sistem dalam pengolahan limbah lavatory pesawat. Untuk pesawat besar, biasanya lavatory menggunakan vaccum system. Sementara itu, untuk pesawat kecil menggunakan recirculating system, ujarnya.
Pesawat (m.malesbanget.com)
Lavatory berfungsi untuk fasilitas penumpang untuk buang air besar dan buang air kecil. Jadi secara fungsi ya sama dengan yang ada di rumah kita.
Kalo penampungan limbah kotoran di rumah itu disebut septic tank, sedangkan kalo di peswat itu namanya waste tank. Jadi dipesawat itu juga memiliki tempat untuk menampung limbah kotoran gengs, seperti halnya yang ada di rumah kita itu.
Untuk waste tank ini biasanya disimpan di bagian bawah pesawat gengs, tepatnya di belakang kargo. Jadi sudah sedikit terjawab kan? Bukan langsung lantas dibuang ke bawah (laut) kotorannya gengs. Kan kasihan ikan-ikannya nanti, menyiksa perlahan hihihi
Dalam sistem vakum ini, nantinya kotoran manusia akan dihisap dengan perangkat khusus, sehingga akan masuk ke dalam tangki penampungan limbah, seperti sedot wc lah kalo di rumah-rumahan gitu.
Lavatory dalam pesawat (tribunnews.com)
Untuk mengalirkan kotoran ke tanki ini pun tidak menggunakan sistem menyiram atau flush dengan air. Ketika tombol flush ditekan, maka akan ada sedikit air yang disemprotkan dan selanjutnya akan dihisap ke dalam tangki gengs.
Nah, untuk mempermudah proses pengisapan tersebut, dinding kloset lavatory ini dibuat dengan bahan teflon gengs, jadi nggak anti-lengket-lengket club. Dengan menggunakan bahan tersebut, saat penghisapan kotoran dilakukan pun nantinya tidak akan menyisakan kotoran di dinding kloset. Bersih bersinar dah.
Truk penyedot limbah lavatory dalam pesawat (dream.co.id)
Untuk pesawat besar sekelas Boeing 737-800, tangki penyimpanan limbah tersebut dapat digunakan kurang lebih lima jam perjalanan.
Tak hanya itu, selain memiliki tanki penyimpanan limbah kotoran. Pesawat juga memiliki tangki khusus untuk menyimpan air bersih lho gengs. Air bersih ini biasa digunakan untuk keperluan lavatory hingga dapur pesawat.
Lubang pembuangan limbah lavatory pesawat besar (penulisketjil.blogspot.com)
Sedangkan, Recirculating System dalam pesawat kecil, menurut Aulia yakni penampungan limbah toilet ini dimasukkan cairan desinfektan berwarna biru bernama Skykem.
Cairan tersebut nantinya akan membuat limbah berubah menjadi cairan bening untuk digunakan kembali dalam keperluan penerbangan, misalnya sebagai air flush.
Pesawat kecil tidak memiliki tanki sebesar pesawat besar. Jadi limbah ditampung ke dalam penampungan yang langsung tersambung di bawah kloset.
Jika dalam vaccum system (pesawat besar) tak dilakukan proses flush dengan air, dalam sistem ini flush kotoran mirip dengan kloset di toilet pada umumnya.
Jadi saat pesawat kecil landing, limbah tetap akan disedot dengan lavatory truk, namun sudah dalam bentuk cairan gengs.
Nah, bagaimana? sekarang sudah tau kan gengs. Jadi semua pesawat itu umumnya ada penampung limbah kotoran gengs. Tidak serta merta mumpung dia di udara terus langsung di buang ke bawah. Kan apes yang kena wkwkwk. Semoga bermanfaat gengs.
Pesawat kecil (beritasatu.com)