Banyak masyarakat yang ingin menyaksikan pertunjukan The Founder5 II: Unfinished Business namun tidak bisa langsung datang ke Istora Senayan, menjadikan perhatian pihak penyelenggara yang akhirnya menyediakan layanan live streaming pay-per-view melalui aplikasi Vidio.
Dalam keterangan yang diterima Paragram, live streaming The Founder5 II: Unfinished Business tersedia dalam format once-only, yakni hanya dapat ditonton pada tanggal 14 Desember 2025 sesuai jadwal pertunjukan berlangsung.
Vidio membuka akses PPV dengan dua pilihan harga: Presale Rp49.000 dan Normal Rp69.000. Penonton yang membeli PPV akan mendapatkan akses menonton secara langsung dari mana saja.
The Founder5 II: Unfinished Business bakal tayang dalam format live streaming di Vidio (Dok.Istimewa)
GOLDLive Indonesia, Comika, dan Vidio melakukan kolaborasi untuk melakukan live streaming karena menjawab banyaknya permintaan penonton dari luar Jakarta, luar Indonesia maupun mereka yang tidak kebagian tiket offline. Live streaming diproduksi dengan tata kamera dan audio yang disesuaikan kebutuhan panggung The Founder5, memastikan penonton tetap mendapatkan pengalaman visual dan komedi yang maksimal walaupun tidak berada di venue.
M. Faqih Mulyawan CEO GOLDLive Indonesia, menyampaikan alasan digandengnya Vidio sebagai platform resmi streaming karena melihat respons positif dari show sebelumnya melalui PPV di Vidio, antusias penonton tinggi, dan tiket offline pun mulai menipis. “Pertimbangannya tentu juga menyangkut pengalaman teknis Vidio yang sudah kuat dalam menangani PPV skala besar, sehingga kualitas produksi visual bisa dibuat lebih matang dan nyaman untuk ditonton,” jelas Faqih.
Pandji Pragiwaksono, founder sekaligus CEO Comika,menambahkan bahwa opsi live streaming di Vidio hadir untuk menjawab antusias mepenonton dari luar Jakarta. “Banyak yang ingin nonton tapi terhalang jarak,lokasi dan waktu, jadi streaming ini solusi yang fair. Penonton cukup beli PPV. Tapi tentu saja, pengalaman nonton langsung di Istora dan nonton lewat layar itu beda rasanya,”pungkas Pandji.