Para pencinta film horor bersiaplah merasakan nuansa seram pada tahun 2025 mendatang! Pasalnya, film “Anak Kunti” yang merupakan karya terbaru sutradara Bambang Drias, siap membawa kalian dalam perjalanan penuh misteri dan ketegangan mulai 20 Februari 2025. Menariknya, film ini akan tayang serentak di tujuh negara: Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Thailand, Pakistan, dan Bangladesh.
Bercerita tentang perjalanan seorang gadis bernama Sarah (Gisellma Firmansyah), “Anak Kunti” mengisahkan pencarian asal-usul keluarganya yang membawanya kembali ke kampung halaman orang tuanya di Desa Wonoenggal. Namun bukan sesuai harapan, yang menantinya di sana adalah rahasia gelap dan teror yang membangkitkan sosok kuntilanak.
Nuansa horor menjadi semakin mendebarkan karena alur misteri yang ditampilkan. Pasalnya, kuntilanak yang menghantui diduga adalah penjelmaan ibu kandungnya. Hal ini membuat penonton akan terhanyut dalam rasa penasaran tentang asal-usul Sarah yang selama ini tersimpan rapi.
Film “Anak Kunti” berhasil menggabungkan elemen tradisional hantu kuntilanak dengan pendekatan modern, memberikan kesegaran dalam genre horor Indonesia. Alur cerita yang kuat, visual memukau, dan totalitas para pemain menjanjikan pengalaman sinematik yang tak terlupakan.
Menariknya, film ini menampilkan sederet aktor dan aktris papan atas seperti Nita Gunawan, Jajang C Noer, Abun Sungkar, dan Iwa K. Dalam film ini, Nita Gunawan mendapat tantangan besar memerankan sosok kuntilanak. Ia bahkan melakukan adegan terbang menggunakan sling tanpa bantuan stuntman, meski harus syuting hingga dini hari dan mengalami cedera.
Adegan Anak Kunti/Press Release
Sementara itu, Iwa K membawa totalitas berbeda, hingga mengalami insiden "berdarah-darah" di lokasi syuting. Abun Sungkar yang memerankan dokter koas bahkan melakukan riset mendalam untuk menyempurnakan karakternya, termasuk belajar langsung dari teman-temannya yang sedang menjalani profesi tersebut.
Gisellma Firmansyah, sebagai pemeran utama, menghadapi tantangan unik dengan jadwal syuting yang bertepatan dengan Ujian Tengah Semester di kampusnya. Sedangkan Wavi Zihan, yang memerankan Azizah, sahabat Sarah, mengaku belajar banyak dari para senior seperti Jajang C Noer dan Ruth Marini selama proses produksi.
“Anak Kunti” menghadirkan pengalaman menonton maksimal dengan format audio Dolby Atmos. Film ini diproduksi oleh Drias Film Production bekerja sama dengan platform digital KipasKipas, dengan Gito Huang dan Aura Kasih sebagai executive producer. Bagi Aura Kasih, proyek ini menjadi debutnya di belakang layar, dan ia berharap dapat mendukung perkembangan perfilman Indonesia.
Adegan Anak Kunti/Press Release
“Saya ingin mencoba sesuatu yang baru dan mendukung industri film Indonesia. Semoga proyek ini bisa menjadi awal untuk karya-karya selanjutnya,” ujar Aura Kasih saat konferensi pers di Plaza Senayan XXI.
Salah satu keunikan film ini adalah penggunaan dialog dalam bahasa Jawa, yang memberikan tantangan tersendiri bagi para pemain, termasuk Gisellma dan Wavi. Meski demikian, hal ini menjadi daya tarik tambahan bagi penonton di Indonesia dan negara lain yang ingin menikmati nuansa budaya yang kental.
Bekerja sama dengan distributor ST Media dan Sunrise Entertainment, “Anak Kunti” menandai langkah besar film horor Indonesia di kancah internasional. Selain tayang di Asia Tenggara, film ini juga akan menjangkau penonton di Pakistan dan Bangladesh, dengan rencana ekspansi ke negara lainnya.
Jangan lewatkan ketegangannya mulai 20 Februari 2025! Pantau terus akun Instagram @anakkunti_film dan TikTok @anakkuntimovie untuk informasi terbaru.
Adegan Anak Kunti/Press Release