Biar Nggak Celaka, Tips Memilih Bus Pariwisata Agar Aman Saat Liburan

Tips memilih bus pariwisata penting diketahui agar liburan bisa aman dan nyaman.

Kecelakaan bus pariwisata Trans Putera Fajar di Subang, Jawa Barat beberapa waktu lalu memang mengejutkan. Makanya sebagai penyewa bus harus selektif dalam memilih bus pariwisata. Apa saja tips dalam memilih bus pariwisata?

1. Cari Informasi Bus Pariwisata

Langkah pertama adalah mencari informasi bus pariwisata mana saja yang sudah dikenal masyarakat. Selain cari tahu di internet juga bisa bertanya kepada teman atau kerabat yang pernah menyewa bus pariwisata.

Di Indonesia terdapat beberapa bus pariwisata yang sudah memiliki nama misalnya Big Bird, Hiba Utama, BlueStar, Red White Star, Arion, dan masih banyak lagi lainnya. Tentunya masing-masing bus memiliki harga sewa yang berbeda.

2. Periksa Kelayakan dan Fasilitas Bus

Setelah menentukan bus pariwisata apa yang akan disewa, kamu bisa langsung datang ke kantor bus pariwisata untuk mengecek kelayakan dan fasilitas apa saja yang ada di dalam bus.

Fasilitas dalam bus yang lengkap tentu saja membuat penumpang menjadi nyaman selama berada di perjalanan. Kelayakan bus terlihat dari fisik bus atau body bus apakah masih layak jalan atau tidak.

3. Izin Operasional Bus

Tips Memilih Bus Pariwisata (Kompas Otomotif)

Bus Trans Putera Fajar yang kecelakaan di Subang ternyata tak memiliki izin operasional untuk berjalan. Makanya pilih bus pariwisata yang memang memiliki izin. Gimana cara melihatnya?

Bisa menginput nomor polisi bus ke situs web Spionam milik Kementerian Perhubungan. Jika data muncul berarti bus memang terverifikasi di Kementerian Perhubungan dan layak jalan.

Sebelum menyewa bus, sebaiknya penyewa berkonsultasi kepada sopir bus terkait rute dalam perjalanan yang akan dilalui oleh bus. Ini penting dilakukan karena setiap tujuan wisata memiliki kontur jalan yang berbeda-beda atau memilih rute yang tidak padat.

Itulah beberapa tips dalam memilih bus pariwisata. Jangan memilih bus yang asal-asalan karena murah dan harga sewa terjangkau tetapi tidak membuat nyaman penumpang.

4. Membahas Rute kepada Sopir (detikOto)