Banyak orang yang stres setelah lebaran. Bukan karena uang yang perlahan sudah habis karena banyak pengeluaran, tetapi berat badan naik setelah lebaran. Berat badan naik setelah lebaran dikarenakan karena banyak faktor.
Hal itu diungkap oleh Marwati, Ners,M.Kep, dosen Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ahmad Dahlan Cirebon, Jawa Barat. Ia mengatakan pemicu berat badan naik adalah makanan yang berlebihan. Makanan itu juga makanan yang memiliki kalori besar mengandung santan hingga kue kering yang terbuat dari tepung.
“Selain makanan yang banyak mengandung tinggi kalori, minum minuman manis juga bisa jadi penyebab berat badan naik setelah lebaran,” jelas Marwati kepada Paragram belum lama ini.
Marwati menambahkan minuman manis sering dikonsumsi saat lebaran, misalnya jus buah yang ditambahkan gula, minuman bersoda, dan kopi atau teh dengan tambahan gula.
Marwati menuturkan apabila berat badan naik setelah lebaran, seseorang bisa melakukan beberapa hal untuk menurunkannya kembali. “Tetap sarapan pagi,makan makanan dengan gizi seimbang,makan dengan perlahan dan penuh kesadaran,” ujar Marwati.
Ia menjelaskan sebaiknya konsumsi gula dan garam benar-benar dibatasai. Tak lupa untuk menyantap cemilan yang sehat seperti buah-buahan, kacang-kacangan, dan yogurt. “Makan makanan yang rendah lemak, istirahat cukup, minum air putih, dan olahraga sembari menjaga pola makan,” tambahnya.
Olahraga sangat penting dilakukan setelah lebaran karena bisa menurunkan berat badan. Olahraga bisa mempercepat proses metabolisme tubuh sehingga memungkinkan pembakaran kalori terjadi sehingga berat badan bisa turun dengan cepat.
Ilustrasi Penyebab Berat Badan Naik Setelah Lebaran (Suara.com)
Untuk melakukan olahraga dilakukan selama 30 menit selama 4-5 kali dalam seminggu. Beberapa jenis olahraga yang cepat menurunkan berat badan antara lain jalan cepat, lari, dan berenang hingga lompat tali.
Tapi ada juga orang yang percaya menurunkan berat badan dengan melakukan puasa sunah biasanya selama 6 hari setelah lebaran. Puasa sunah bermanfaat juga selain untuk kesehatan dan bisa menurunkan berat badan karena kalori dalam tubuh akan berkurang.
Marwati, Ners,M.Kep, dosen Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ahmad Dahlan Cirebon, Jawa Barat (Dok.Pribadi)