Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno sudah mendengar rencana konser Bruno Mars di Jakarta. Kabar terkait konser penyanyi tersebut sudah dilaporkan ke Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Namun menurut Sandi, pihaknya belum memastikan kapan konser akan dilaksanakan.
Kepada wartawan saat ditemui di Jakarta, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini menunggu kepastian dari promotor. “Nunggu kepastian Bruno Maras dalam beberapa hari ini yang masih diajukan promotor,” ujar Sandiaga yang tak menyebut promotor yang berencana menggelar konser Bruno Mars.
Sandiaga meminta masyarakat khususnya fans Bruno Mars untuk sabar menantikan kepastian jadi atau tidaknya konser tersebut. “Teman-teman sabar, mohon tunggu rilis resmi dari manajemen Bruno Mars ya. Kalau (sudah) keluar, nanti akan kami fasilitasi,” ujar Sandi menjanjikan.
Isu Bruno Mars bakal konser di Indonesia sudah muncul di awal bulan April 2024 ini setelah solois nyentrik itu konser di Thailand dan Singapura. Bahkan konser Bruno Mars di Singapura dilakukan selama beberapa hari. Sebelum tiba di Asia Tenggara, Bruno Mars juga habis konser di Jepang selama seminggu.
Jika memang Bruno Mars menggelar konser di Indonesia, Sandiaga sudah melakukan koordinasi dengan tim promotor terkait penjualan tiket agar tidak heboh seperti saat Coldplay konser tahun 2023 lalu. Bahkan banyak korban penipuan dari oknum calo tiket yang mengaku-ngaku menjual tiket konser asli.
Sandiaga mengimbau kepada masyarakat untuk membeli tiket di tempat resmi tidak membeli atau percaya dengan orang lain begitu saja karena bisa saja tiket yang dijual palsu. “Itu yang selalu kami sampaikan dan nanti ada sistem yang bisa cek tiket asli atau enggak, itu yang akan kami dorong ke promotor dan penyelenggara event,” tambah Sandiaga.
Sandiaga Uno Tentang Konser Bruno Mars (KOMPAS.com)
Sebagai seorang pejabat yang mengurus soal pariwisata dan ekonomi kreatif, Sandi memang mengetahui soal musisi luar negeri yang akan konser di Indonesia. Salah satunya Coldplay yang saat datang sudah diketahui Sandi sebelum resmi diumumkan ke publik.
Sandi pernah mengatakan alasan Coldplay hanya konser sehari di Indonesia berbeda dengan negara seperti Singapura yang konser selama beberapa hari. “Kenapa Coldplay hanya memilih satu hari di sini dan lebih dari satu hari di negara lain itu karena faktor salah satunya adalah perizinan, baik dari kemudahan perizinan, waktu perizinan, dan juga biaya perizinan tersebut,” pungkas Sandi.
Bruno Mars Diisukan Bakal Konser di Indonesia (MataMata.com)