Manfaat puasa untuk kesehatan memang sudah banyak diketahui orang, antara lain untuk menyeimbangkan gula darah, mengurangi timbunan lemak dan kolesterol, hingga menjaga kesehatan pencernaan. Bahkan oleh sebagian besar orang, puasa di bulan Ramadan juga menjadi momen tepat untuk menurunkan berat badan. Namun bagaimana cara dan tips diet saat puasa yang aman namun efektif? Berikut penjelasan Marwati, Ners, M.Kep., pakar kesehatan sekaligus dosen sekolah tinggi kesehatan di Cirebon:
Diet saat Berpuasa, Amankah?
Marwati mengungkapkan bahwa diet saat berpuasa adalah hal yang diperbolehkan. Dia menjelaskan bahwa puasa sendiri sebenarnya adalah salah satu metode diet yang sudah banyak dikenal orang. Hanya saja, mungkin ada beberapa perbedaan metode dan penyebutan sesuai dengan tujuan akhir yang ingin dicapai.
“Boleh diet saat berpuasa. Puasa sendiri sebenarnya merupakan diet. Ditinjau dari segi kesehatan bahwa puasa sendiri menjadi salah satu solusi untuk menjaga atau menurunkan berat badan. Metode diet Intermitten Fasting misalnya, itu perumpamaannya seperti puasa,” ungkapnya.
Tips Diet saat Puasa (via Orami)
Apa yang Harus Diperhatikan ketika Diet saat Berpuasa?
Meski diet saat berpuasa diperbolehkan, namun metode yang dilakukan juga harus benar dan memperhatikan kesehatan tubuh. Orang-orang yang melakukan diet tanpa informasi kesehatan yang tepat justru berisiko jatuh sakit karena ketidakseimbangan nutrisi yang diperoleh tubuh. Karenanya, sahur dan buka adalah faktor penting yang tak boleh ditinggalkan.
“Tetap sahur dengan pilihan makanan bergizi seimbang dengan hindari hidangan dengan gula tambahan. Saat berbuka, hindari gorengan, minum banyak air mineral, makan makanan secara bertahap dan tidak berlebihan di malam hari, dan istirahat yang cukup. Bisa ditambah olahraga ringan di malam hari,” lanjut Marwati.
Tips Diet saat Puasa (via Halodoc)
Pilihan makanan Buka Puasa dan Sahur untuk Diet
Secara umum, tidak ada batasan atau aturan khusus terkait menu buka puasa dan sahur untuk orang-orang yang sedang diet. Pasalnya, selain kondisi tubuh setiap orang berbeda, hal ini juga bergantung pada goal yang diinginkan oleh setiap orang. Namun secara garis besar, setiap orang pastinya harus memperhatikan nutrisi yang cukup baik saat buka maupun sahur.
“Buka puasa dengan minum yang cukup, lalu bisa dilanjut dengan snacking seperti makan kurma, buah, atau makanan lunak. “Selepas salat magrib, dapat dilanjutkan dengan makan berat dengan porsi kecil atau secukupnya dengan asupan gizi yang diperhatikan secara perlahan. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi masalah pada lambung,” jelas Marwati terkait menu puasa yang disarankan.
“Saat sahur perbanyak makan sayur karena membuat kenyang lebih lama dengan kandungan kalori sedikit atau memilih makanan dengan karbohidrat komplek misal gandum atau nasi merah. Minum air mineral cukup dan hindari minuman berdiuretik (teh,soda dan kopi),” lanjutnya.
Tips Diet saat Puasa (via Mamikita)
Perlukah Berolahraga saat Berpuasa?
Malas berolahraga karena sedang berpuasa? Ini adalah kesalahan yang harus kamu perbaiki jika ingin hasil diet lebih optimal. Menurut Marwati, olahraga tetap dianjurkan selama bulan puasa, namun tentunya dengan batas waktu dan proporsi yang cukup.
“Jangan olahraga berat di waktu malam mendekati tidur sehingga dapat mengganggu kualitas tidur, cukup olahraga ringan saja di malam hari. Olahraga berat bisa dipindah menjelang berbuka agar kehilangan cairan berlebih saat olahraga bisa disubtitusi ketika berbuka,” ungkap Marwati lagi.
Marwati juga menjelaskan bahwa sebenarnya seseorang bisa saja mengalami penuruan berat badan selama bulan puasa tanpa harus melakukan diet ketat atau menerapkan metode tertentu. Pasalnya, puasa sendiri sebenarnya juga bisa menjadi metode yang efektif jika dilakukan sebagai yang dianjurkan.
“Karena tadi puasa itu adalah salah satu metode diet, apabila dijalankan dengan pola makan dan hidup yang baik serta teratur,” ungkapnya.
Tips Diet saat Puasa (via kumparan)