Memasuki gerbang MotoGP musim 2024, pembalap Marc Marquez justru bernasib sial. Marc Marquez jatuh saat melakukan tes pramusim 2024 di Qatar beberapa waktu lalu. Banyak orang mengkhawatirkan kondisi pembalap asal tim Gresini Racing ini pasca kecelakaan berlangsung.
Kabarnya kecelakaan itu menyebabkan bagian lengan Marquez mengalami masalah. Namun dipastikan masalah tersebut bukan masalah yang cukup serius bagi Marquez. Padahal pada akhir 2023 lalu, Marquez sudah menjalani operasi pada bagian lengan kanannya. Marquez pun akan fokus untuk mempersiapkan diri jelang musim 2024 dimulai pada bulan Maret mendatang.
Setelah pindah tim dari Repsol Honda memang prestasi Marquez diprediksi akan menurun karena pindah ke tim yang tak sebesar Repsol Honda. Namun meskipun mendapatkan cibiran, tetapi Marquez bersemangat karena ia berduet dengan sang adik Alex Marquez dalam tim Gresini Racing.
Memang tragedi Marquez jatuh acap kali terjadi. Pembalap yang disebut ‘Baby Alien’ ini sejak 2022 sudah mulai sering terjatuh. Prestasinya pun melempem. Salah satu kecelakaan Marquez paling dikenang saat ia jatuh di Sirkuit Mandalika pada musim 2022 lalu.
Saat pemanasan sebelum start, motor yang dinaiki Marquez yakni RC213V mengalami rusak parah dan membuat Marquez terpelanting. Kabarnya kejadian itu menyebabkan Marquez mengalami masalah di bagian kepalanya hingga disebut alami gegar otak. Sebab pasca kejadian, tim Honda langsung membawa Marquez ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
Dalam wawancaranya dengan sejumlah media, Marquez pernah menganalisa tentang penyebab dirinya sering terjatuh. “Kami terlalu sering jatuh. Seluruh pembalap Honda punya mentalitas menang yang tinggi. Ketika pembalap punya mentalitas namun tidak dapat kesempatan untuk meraihnya, maka akibatnya mereka akan jatuh berkali-kali. Sebab, mereka memacu dirinya lebih hebat dibandingkan pebalap lain,” tutur Marquez yang saat itu masih jadi pembalap Repsol Honda.
Marc Marquez (Bolasport.com)
Namun ada juga dugaan penyebab Marquez jatuh dari banyak faktor lain. Salah satunya kondisi motor Marquez yang musim 2022-2023 tak prima. Marquez tak nyaman dengan setingan motor Repsol Honda. Tapi nasi sudah jadi bubur, Marquez tak memikirkan masa lalunya dengan Repsol Honda.
Saat ini ia lebih fokus menyiapkan diri di tim barunya untuk kembali memperbaiki namanya sebagai salah satu pembalap MotoGP terbaik yang ada di dunia saat ini. Mampukah Marquez bersaing dengan pemabalap-pembalap yang usianya lebih muda darinya?
Marc Marquez (Tribunnews.com)