Prabowo telah resmi menggandeng Gibran sebagai cawapresnya. Hal ini telah diklarasikan langsung oleh Prabowo hari Minggu (22/10) kemarin.
Keputusan ini tentu memunculkan tanda tanya di mata publik, apa status Gibran di PDIP saat ini? Apakah akan dipecat?
Ternyata, Gibran mengaku telah berkomunikasi dengan Puan Maharani dan Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Presiden (TPN GP) Arsjad Rasjid.
"Saya sudah berkomunikasi dengan Mbak Puan di Jumat malam kemarin," kata Gibran dikutip detikJateng.
Momen Prabowo umumkan Gibran jadi Cawapresnya (realitarakyat.com)
Banyak masyarakat kemudian berspekulasi dan bertanya-tanya, tentang apa yang akan dilakukan PDIP pada Gibran.
Daftar papan atas trending topic di media sosial X yang dulunya Twitter, didominasi oleh topik soal PDIP. Ada sekitar 31 ribu cuitan yang membahas bagaimana nasib Gibran dan apa sebenarnya strategi di balik majunya Gibran sebagai Cawapres.
"Aku menunggu gibran dapet sanksi dari PDIP sebagaimana Budiman sujatmiko dipecat... berkali2 manuvernya tak kena sanksi," tulis yang lain.
Capres Cawapres Pemilu 2024 (rri.co.id)
"Jika PDIP cerdik maka Gibran tak usah dipecat, anggap saja kader jagoannya dipinjam koalisi sebelah untuk tandem CAPRES nya yg tidak menjual atau tidak memiliki nilai elektoral, sehingga harus dibooster oleh kader PDIP, mengingat sang CAPRES sadar telah ditinggal pendukung 2019," sebut akun @*uh*had***.
"Kita amati terus perkembangan... Kalau :Jokowi dan Gibran tidak mundur atau dipecat dari PDIP dalam waktu dekat. Maka : Ini semua adalah hanya sekedar drama, dagelan serta Strategi politik untuk menang dan mengalahkan pasangan AMIN," begitu opini dari @*o***s**.
Gibran dan Prabowo (infosulawesi.com)