Ridwan Kamil bersama istrinya Atalia Praratya mengunjungi Sungai Aare di Bern, Swiss. Emil sapaan mantan Gubernur Jawa Barat ini diketahui tidak hanya datang ke Swiss namun beberapa negara Eropa lainnya. Kedatangan Emil dan Atalia ke Sungai Aare tentunya tidak untuk berlibur.
Emil dan Atalia mengunjungi Sungai Aare untuk mengenang putra mereka Emmeril Khan Mumtadz atau Eril. Eril diketahui meninggal dunia karena tenggelam saat berenang di Sungai Aare pada tahun 2022 silam.
Melansir dari akun Instagram @ridwankamil, Emil menuliskan pesan yang menyentuh hati. “Dear Aare,Kita ditakdirkan berjumpa lagi. Kamu masih sama seperti dahulu. Kami titip dan alirkan doa. Semoga sampai kepada pemilikmu. Doa tentang dan teruntuk anak kami itu,” tulisnya.
Kedatangan Ridwan Kamil ke Sungai Aare membuat warganet kembali mengenang peristiwa meninggalnya Eril yang kini tinggal kenangan. Atalia juga menyempatkan membaca doa sembari duduk di pinggir sungai itu.
“Kang waktu kejadian ini saya nangis atas kepergian Eril dan saat itu saya juga sedang hamil 7bulan. Dan selang 2bulan anak saya dikandungan meninggal di usia 9bulan menjelang kelahirannya. Rasanyaaa gabisa diekspresikan yaa, semoga Mereka selalu dikelilingi kebahagiaan diAlam sana. Aamiin,” tulis akun @aisyahhrahma warganet mengomentari unggahan Emil
Tentu masih dalam ingatan begitu mendengar Eril menghilang di Sungai Aare, Emil yang sedang berada di Inggris untuk menjalani tugasnya sebagai Gubernur kala itu bergegas cepat terbang ke Swiss untuk datang ke Aare, melihat langsung proses pencarian putranya.
Berhari-hari Eril berdiri di sungai yang terkenal dengan keindahannya itu. Ia rela cuti bekerja demi menantikan kabar baik putranya ditemukan. Salah satu momen paling dramatis ketika Emil melantunkan azan di pinggir Sungai Aare sebelum pulang ke Indonesia dan kembali ke Swiss untuk menjemput jenazah Eril setelah ditemukan.
Ridwan Kamil Kunjungi Sungai Aare (Tribunnews.com)
Sungai Aare memang sering dijadikan tempat wisatawan untuk berenang. Sering juga orang-orang yang berenang di sana tenggelam dan jasadnya tidak ditemukan. Duta Besar Indonesia untuk Swiss Muliaman Dharmansyah menyebut tahun 2019 lalu, pemerintah setempat sudah melakukan pencegahan.
Adalah kampanye bertuliskan “Aare You Save”. “Pemerintah setempat sudah memberikan tanda, sinyal indikator, informasi suhu udara dan suhu air melalui digital, kapan harus keluar dari sungai,” imbuh Muliaman saat jumpa pers di tahun 2022 lalu.
Banyaknya orang yang tenggelam di Sungai Aare seperti anak Ridwan Kamil dikaitkan dengan hal mistis. Makanya sejumlah penduduk setempat meyakini bahwa di sungai itu terdapat sosok penghuni dari portal dimensi gaib.Konon ada makhluk berwujud naga gaib yang menjadi penghuni di sungai sepanjang 288 kilometer.
Ridwan Kamil Kunjungi Sungai Aare (Grid.ID)