Tanda-tanda WhatsApp anxiety umumnya bisa dilihat ketika seseorang melihat ada notifikasi WhatsApp yang masuk. Dia akan merasa cemas, bahkan mudah emosi ketika melihat pemberitahuan yang muncul di layar ponselnya.
Beberapa penderita bahkan menunjukkan sikap gelisah sehingga tidak berhenti mengecek ponsel, meski tidak ada pesan WhatsApp yang masuk. Lantas, apa yang dimaksud dengan WhatsApp anxiety dan bagaimana ciri-cirinya? Yuk, kenali lebih jauh lagi agar kamu tidak sampai kena!
Apa itu WhatsApp anxiety?
WhatsApp anxiety adalah kondisi ketika kamu mengalami kecemasan berlebihan saat menerima notifikasi WhatsApp. Mungkin terdengar tidak wajar, namun kondisi ini mulai menyerang banyak orang, terutama ketika platform ini semakin berkembang dan digunakan banyak orang.
Jika sebagian orang merasa penggunaan aplikasi chatting bisa mengurangi rasa bosan, namun bagi sebagian lainnya hal tersebut justru merasakan stres dan depresi. Bahkan dalam kondisi yang parah, WhatsApp anxiety bisa mengarah pada gangguan mental, seperti kesepian, rendah diri, dan perilaku impulsif.
WhatsApp anxiety (via Radar Pekalongan)
Penyebab WhatsApp anxiety
Ada beberapa hal yang bisa membuat seseorang mengalami WhatsApp anxiety. Diantaranya seperti pesan WhatsApp yang terlalu menumpuk, anggapan bahwa pesan harus segera dibalas, adanya perbedaan persepsi saat membaca pesan, menerima berita hoax, dan merasa fomo atau takut ketinggalan informasi terbaru. Hal-hal tersebut terkadang membuat seseorang tidak berhenti mengecek ponsel meski tidak pesan yang masuk sama sekali.
WhatsApp anxiety (via Ladiestory)
Tanda-Tanda WhatsApp anxiety
Beberapa tanda WhatsApp anxiety bisa dilihat dari secara umum, yakni diantaranya adalah selalu gelisah ketika melihat notifikasi grup kantor. Karena grup kantor selalu membahas soal pekerjaan, maka dia selalu merasa gelisah ketika ada chat baru dari grup tersebut, meski pesan yang diterima bukan untuk dirinya.
Selanjutnya, orang yang mengalami WhatsApp anxiety maka mereka selalu harap-harap cemas pada pesan yang baru saja dia kirim. Dia ingin pesannya segera mendapat balasan dari koleganya, meski di luar jam kerja.
Orang yang mengalami WhatsAppa Anxiety juga tanpa sadar akan terus-menerus mengecek ponsel untuk memastikan tidak pesan yang tertinggal. Apalagi jika ada pesan yang berhubungan dengan pekerjaan, pada hari libur pun mereka akan tetap berpikir keras untuk menanggapi pesan tersebut.
Tanda terakhir seseorang yang mengalami WhatsApp anxiety adalah merasa bersalah ketika mereka belum membalas pesan. Padahal pesan tersebut tidak harus segera dibalas. Namun dia akan terus kepikiran dan tidak tenang.
Nah, itu tadi beberapa tanda-tanda WhatsApp Anxiety yang wajib diwaspadai. Walau terdenga sepele, namun kondisi ini bisa mempengaruhi kesehatan mental dan kehidupan pribadi. Kamu mengalami juga nggak?
WhatsApp anxiety (via Hyve Managed Hosting)