Hindia melanjutkan perjalanan untuk Album Konser 'Lagipula Hidup Akan Berakhir' di Kota Semarang. Mengangkat tema bertajuk 'Peristirahatan Terakhir', Hindia membawakan lagu dari album pertama dan keduanya secara langsung di area Borsumy Heritage Parking Area, Kota Lama Semarang.
Menariknya, setelah hadir dengan konsep tematik di Surabaya, Hindia mengandalkan konsep yang cukup sensitif untuk fansnya di Semarang. Para penonton diminta membawa foto sosok orang tersayangnya yang sudah terlebih dahulu pergi. Di mana, foto itu disematkan di dinding memorabilia sebagai bentuk mengenang perjuangan mereka di masa lalu.
Terkait konsep ini, Hindia mengungkapkan jika tema 'Peristirahatan Terakhir' bukan untuk mengingat kesedihan. Tema ini sebenarnya dipilih solois bernama asli Baskara Putra itu lantaran dia ingin mengajak penonton untuk mengenang sosok yang sudah pergi tersebut dalam kebahagaian.
"Tema ini bisa dimaknai sedih atau bahagia. Tapi saya mau mengajak kalian untuk mengenang mereka yang telah pergi dalam suka cita dan kebahagian. Karena kebaikan di hidup kita di hari ini pun mungkin banyak yang dibuka oleh mereka," ujar Hindia dalam siaran pers yang diterima Paragram.id pada 22 Agustus 2023.
Benar saja, Hindia membuka konser tanpa ada pertunjukkan pembuka seperti biasanya. Alih-alih menyuguhkan tarian cahaya dan beat musik cepat untuk membangkitkan mood, penonton justru dibuat merinding dengan visual elektrokardiogram dan dentuman detak jantung. Kemudian, muncul siluet Hindia dan kawan-kawan di panggung dengan iringan intro 'Satu Hari Lagi'.
Tak berhenti sampai di situ, sepanjang pertunjukkan, Hindia juga silih berganti memutar pesan suara yang sudah dikumpulkan dari penonton sejak minggu sebelumnya. Isinya pun tentang nama orang-orang yang akan datang ke pemakaman mereka, apa yang dilakukan pada hari terakhir hidup serta kapan dan karena apa mereka meninggal.
Hindia Lanjutkan Tur Album Konser Di Semarang (Istimewa)
Pertunjukkan itu juga memuat pesan untuk orang yang sudah berpulang. Tentu saja, pertunjukkan pesan suara itu sukses menaik-turunkan emosi para penonton yang hadir. Banyak di antara penonton menangis. Bahkan ada dari mereka yang memilih untuk beristirahat sejenak menenangkan diri.
"Saya ingin adalah salah satu titik konser yang kita jalankan dengan khidmat. Orang tetap akan pulang dengan bahagia. Tapi bahagianya beda, mereka bahagia karena dapat menyaksikan sebuah pertunjukan yang bagus dengan tema dan konsep yang belum pernah mereka lihat," terang Hindia.
Walaupun sebagian besar pertunjukkan diisi dengan setlist yang membangkitkan memori di masa lalu, Hindia tetap mengajak penonton untuk berdansa lewat lagu populernya seperti 'Cincin' dan 'Berdansalah Karir Ini Tak Ada Artinya'. Total ada 24 lagu yang dibawakannya dalam konser pada 20 Agustus tersebut.
Hindia Angkat Tema 'Peristirahatan Terakhir' Untuk Konser Di Semarang (Istimewa)
Konser 'Peristirahatan Terakhir' ini pun ditutup dengan sajian lagu extended version 'Siapa Yang Akan Datang Ke Pemakamanmu Nanti'. Lewat layar LED, seisi lapangan Borsumy Heritage seakan diperlihatkan suasana dimasukan ke liang lahat dan dikubur dengan disaksikan ribuan orang yang datang. Hindia lantas menghilang dari panggung bersamaan dengan pudarnya seluruh cahaya lampu sorot.
Rangkaian tur Album Konser 'Lagipula Hidup Akan Berakhir' akan berlanjut di Cornerstone Auditorium, Paskal Hyper Square, Bandung pada 23 Agustus 2023. Di kota ketiga ini, Hindia akan menyuguhkan tema 'Reuni Keluarga' dengan sosok Alexandra sebagai pemeran utama dalam cerita di atas panggung.
Buat kamu yang tertarik menonton, pembelian tiket Album Konser ‘Lagipula Hidup Akan Berakhir’ di Bandung & Jakarta masih tersedia melalui website hindia1024.com. Setiap kota punya variasi kategori dan harga yang berbeda. Jadi, pastikan untuk membaca secara seksama informasi mengenai tiket album konser Hindia ini.
Penampilan Hindia Dalam Tur Album Konser Di Semarang (Istimewa)