Sepeda Listrik Migo Hadir di Jakarta, Tarif Sewanya murah!

Sepeda listrik Migo hadir di Jakarta, katanya tarif sewanya cuma Rp.3000-an aja.

Kini Jakarta ada satu inovasi terbaru nih yang mulai bekerja di penghujung tahun 2018 nanti. Layanan sepeda listrik berbasis aplikasi ini pertama kali masuk Indonesia di tahun 2017 di Surabaya. Dan sekarang aplikasi ini akan mulai meramba Ibukota.

Ibukota dipilih Migo karena kota ini memiliki masalah transportasi. Migo juga memberi solusi untuk menyediakan layanan sewa sepeda listrik untuk menempuh perjalanan jarak dekat bagi masyarakat urban Jakarta.

Migo kabarnya menggabungkan inovasi sepeda listrik dengan aplikasi smartphone dan teknologi Internet of Things (IoT) guna menggelar layanannya.

Pendiri dari Migo sendiri adalah Howard Yu yang kini menjadi chairman. Dia melihat tahun 2019 yang akan datang adalah peluang yang tepat untuk menggelar bisnis transportasinya karena Ibukota selalu menerima inovasi baru.

Hal itu membuat Migo terdorong untuk menjadi penggerak transportasi ramah lingkungan dengan harga terjangkau di kawasan urban.

Sepeda motor listrik Migo (migo-ebike.com)

Cara Sewanya

Kalau kamu berkeinginan ingin menyewa sepeda listrik Migo ada baiknya  mengunduh aplikasi Migo di Google Play atau Apple Store. Aplikasi ini akan meminta informasi kamu sesuai dengan KTP dan juga nomor telepon. Hal itu merupakan persyaratan wajib untuk melakukan registrasi aplikasi Migo karena layanan ini ditujukan bagi konsumen berusia 17 tahun ke atas.

Dalam aplikasinya user bisa melihat lokasi stasiun Migo Ebike yang menjadi pangkalan bagi sepeda listrik Migo. Kalau sudah menentukan stasiun yang akan dikunjungi pengguna kemudian bisa menekan tombol pesan.

Setibanya di stasiun terdekat aplikasi migo akan meminta penggunanya memindai QR Code yang ada pada sepeda listrik. Migo juga akan meminjamkan kan helm untuk menjaga keselamatan, dan yang perlu diingat, untuk mengendarai Migo Ebike tidak dibutuhkan Surat Izin Mengemudi (SIM) seperti pada sepeda motor.

Sepeda listrik Migo dibekali dengan selongsong gas pada sepeda yang dibekali sumber daya listrik di baterai. 

Menurut informaasi yang sudah ada, sepeda listrik migo bisa melaju sampai 40 km perjamnya jika memakai sumberdaya listrik.

Ketika melakukan perjalanan, pengguna bisa mampir dan memarkir sepeda untuk sementara dan menggunakan fitur kunci untuk mengamankan sepeda.

Untuk proses pengembalianya, kamu cukup datang ke stasiun terdekat dan menekan tombol "Pengembalian" maka ia sangat senang. Buat tarifnya sendiri Migo di jakarta rencananya adalah Rp 3ribu per 30 menitnya.

Migo mudah untuk menyewanya (fajarwalker.com)

Migo membuka kesempatan bisnis untuk mitra yang menyediakan stasiun

Layanan Migo emang menarik banget bagi orang yang sering bepergian jarak dekat dengan sepeda. Ketersediaan stasiun adalah hal penting  yang harus di kembangkan oleh Migo dan hal ini bukan pekerjaan rumah yang muda.

Sampai saat ini Howard Yu mengklaim Migo sudah punya 500 sepeda listrik dan 90 stasiun di Jakarta sendiri. Perusahaan ini menargetkan bisa menyediakan sekitaran 2000 unit sepeda listrik yang memiliki 300 stasiun dalam 3 bulan kedepan di Jakarta.

Nampaknya target ini cukup ambisius dan oleh karena itu Migo membuka kesempatan bisnis buat masyarakat yang memiliki lahan untuk menjadi mitra dalam mengelola stasiun sepeda listrik. Mitra Migo diminta untuk menyediakan lahan terbuka beserta satu staf penjaga yang akan membantu melayani konsumen untuk menyewa sepeda.

Di Surabaya sendiri, Migo sudah ada sekitaran 1000 unit sepeda listrik dan memiliki 100 stasiun. Kehadiranya pun di Kota Pahlawan ini diklaim mendapat sambutan yang baik dari pemerintah. 

Wah jadi gak sabar nih, ada Migo di Jakarta dan beberapa kota lainya, biar gak polusi dan mengurangi macet, iya gak sih?

Bisnis yang menjanjikan (glints.com)