Nama Lizzo belakangan menjadi sorotan terkait gugatan yang dilayangkan oleh para mantan penarinya. Berbeda dengan image-nya yang selalu mendukung body positivity, mantan dancer justru menyebutnya telah melakukan intimidasi, body shaming, hingga pelecehan seksual.
Kasus ini semakin berlanjut karena lebih banyak orang terkait yang speak up dan membeberkan sisi negatif lingkungan kerja Lizzo. Namun terlepas dari kasus yang kini menjerat, Lizzo adalah sosok yang cukup berprestasi di dunia musik. Berikut ini adalah beberapa fakta tentangnya.
1. Latar Belakang
Melissa Viviane Jefferson, yang dikenal dengan nama panggung Lizzo, lahir pada 27 April 1988 di Detroit, Michigan. Tumbuh sebagai pecinta musik di berbagai genre, dia telah merevolusi dunia musik dengan pesona uniknya yang menggabungkan genre, pesan positif, dan semangat untuk meraih keberhasilan.
Karirnya dimulai dengan membentuk grup musik bernama Lizzo & the Larva Ink pada tahun 2011. Namun, kemasyhuran baru datang setelah merilis lagu "Truth Hurts" pada tahun 2017. Lagu ini bukan hanya menjadi hit, tetapi juga memperkenalkan Lizzo sebagai sosok yang berani dan otentik.
2. Menyerukan Body Positivity
Lizzo (via Harper's Bazaar Indonesia)
Sementara banyak artis merasa harus tampil sempurna, Lizzo justru mengajak penggemar merasa bangga diri sendiri, menerima tubuh dengan segala bentuknya, dan mengejar mimpi dengan keberanian.
Lagu-lagunya menyuarakan rasa percaya diri sehingga mendapat sambutan hangat dari pendengar. Keberanian Lizzo untuk tampil apa adanya, telah menginspirasi banyak orang untuk merasa bangga dengan diri mereka sendiri. Lebih dari sekadar seorang penyanyi, Lizzo adalah sosok yang membawa perubahan positif.
3. Ahli Bermain Suling
Lizzo (via RBG)
Selain memukau dengan suara indahnya, Lizzo juga memiliki kemampuan luar biasa dalam memainkan flut. Yang mengejutkan adalah, sebelum menjadi penyanyi terkenal, Lizzo memperoleh gelar di bidang musik klasik dengan suling sebagai instrumen utamanya.
Selain itu, dia memiliki seorang teman unik bernama Sasha Flute, yang tak lain adalah suling kesayangannya. Sasha bukan hanya instrumen, tetapi juga "teman bicara" Lizzo yang menghibur dan menjadi bagian dari pertunjukannya.
4. Memiliki Segudang Prestasi
Lizzo (via ELLE)
Kesuksesan Lizzo juga tercermin dalam berbagai penghargaan yang diterimanya. Penyuka warna orange ini meraih Grammy Awards untuk Kategori Best Pop Solo Performance dan Best Traditional R&B Performance pada tahun 2020. Prestasi ini menegaskan bahwa karyanya tidak hanya dihargai oleh para pendengar, tetapi juga oleh industri musik secara luas.
5. Tersandung Kasus Dugaan Pelecehan Seksual dan Intimidasi
Lizzo (via Good Morning America)
Awal Agustus 2023, Lizzo digugat oleh tiga mantan penarinya. Para dancer tersebut mengaku dipaksa bergantian menyentuh area sensitif penari telanjang di sebuah klub, padahal sudah berusaha menolak. Arianna Davis mengaku akhirnya terpaksa melakukan permintaan Lizzo karena sang penyanyi terus menyerukan namanya. Selain itu, mereka juga diminta melakukan hal tidak pantas lainnya.
Davis juga mengaku sempat diintimidasi oleh Lizzo dan Tanisha Scott karena berat badannya terlihat naik saat tampil di festival musik South by Southwest. Sementara itu, Crystal Williams mengaku dipecat pada akhir April lalu dengan alasan “pengurangan budget”. Menariknya, pemecatan itu dilakukan hanya seminggu setelah dia angkat bicara dalam rapat, di mana saat itu Lizzo diduga menuding para dancer minum alkohol sebelum show.
Davis mengaku dipecat beberapa minggu kemudian, diduga karena kedapatan diam-diam merekam meeting dengan kru Lizzo. Tak lama kemudian, Rodriguez memutuskan resign. Namun saat mengundurkan diri, Rodriguez mendapat perilaku kasar di mana Lizzo menghampiri dan mungkin saja sudah memukulnya jika penari lain tidak mencegah.
Hingga berita ini ditulis, kasus Lizzo masih berjalan dan semakin berkembang karena lebih banyak orang yang ikut membeberkan. Lizzo sendiri sempat angkat bicara dan membantah semua tuduhan tentangnya.
Lizzo (via Creative Disc)