Jawa Tengah menjadi salah satu provinsi di Indonesia yang daerahnya dialiri banyak sungai. Sungai di Jawa Tengah ada yang memiliki hulu di gunung dan berujung hilir di pantai selatan. Tetapi ada juga sungai yang mengalir lintas provinsi dari Jawa Tengah menuju Jawa Timur. Beberapa sungai disebut sungai angker di Jawa Tengah. Apa saja sungai yang masuk kategori angker?
Sungai Bengawan Solo
Sungai Bengawan Solo merupakan salah satu sungai terkenal di Jawa Tengah. Sungai ini juga memiliki panjang aliran paling panjang sejauh 600 kilometer dari pegunungan sewu di Jawa Tengah dan berhilir di pantai utara Jawa Timur. Sungai ini populer karena dijadikan judul lagu “Bengawan Solo”.
Konon di sepanjang aliran Sungai Bengawan Solo dihuni oleh beberapa sosok gaib, salah satunya siluman ular. Menurut cerita siluman ular itu pernah menampakkan diri kepada seseorang pria yang berada di pinggir sungai. Siluman Ular itu berwajah wanita yang menggunakan mahkota.
Siluman ular itu meminta kepada pria tersebut untuk diberikan manusia untuk dijadikannya tumbal. Tumbal tersebut akan menjadi budak siluman ular tersebut. Kisah sosok peminta tumbal di Sungai Bengawan Solo juga dikenal dengan sosok Onggo-Inggi yang meminta tumbal berupa perawan yang belum menikah dan perjaka atau pria yang belum menikah
Sungai Progo
Sungai Progo disebut juga Kali Progo. Sungai ini disebut sungai angker di Jawa Tengah ini kadang dianggap mengaliri daerah Yogyakarta. Padahal hulu sungai ini ada di kawasan Temanggung dan Wonosobo atau di dekat Gunung Sumbing, Jawa Tengah dan berujung di pantai selatan Yogyakarta. Karena aliran sungai mengarah ke pantai selatan Yogyakarta, maka sungai ini kerap dilalui sosok gaib dari gunung Sumbing menuju kerajaan pantai selatan.
Sungai Progo ini memiliki anak sungai yang bernama Sungai Krasak. Sungai Krasak lokasinya dekat dengan Gunung Merapi. Sungai ini menjadi lalu-lintas gaib para penunggu Gunung Merapi yang akan menuju kerajaan pantai selatan atau sebaliknya. Di malam tertentu kerap terdengar suara gamelan dari kawasan Sungai Krasak.
Meskipun dianggap sungai angker, namun saat ini sungai tersebut justru dijadikan lokasi wisata. Misalnya wisata rafting yang cukup terkenal. Banyak orang datang ke Sungai Progo untuk merasakan bermain arum jeram di sungai tersebut.
Sungai Comal
Di kawasan Jawa Tengah bagian utara ada Sungai Comal. Sungai ini berada di kawasan Pemalang, Jawa Tengah. Kawasan sungai ini pernah viral di tahun 2014 silam karena memiliki jembatan yang rusak akibat tergerus banjir. Di dekat jembatan Sungai Comal ada beberapa kerajaan gaib, seperti kerajaan kuntilanak hingga beberapa siluman.
Sungai Angker di Jawa Tengah (Tribun Wiki)
Sungai Serayu
Berikutnya ada Sungai Serayu. Sungai ini mengalir dari kawasan Gunung Prau di Wonosobo dan berujung di pantai selatan Jawa. Sejumlah masyarakat sekitar mempercayai bahwa banyak sosok gaib yang menghuni sungai itu. Misalnya di aliran kawasan Dieng ada sosok penunggu sungai bernama Eyang Bima atau Pangeran Bima Naga.
Sungai angker di Jawa Tengah ini juga dihuni sosok hantu sundel bolong, wewe gombel, hingga wanita bernama Nini Angga yang berwujud hantu kepala perempuan dengan rambut panjang. Kabarnya Nini Angga suka menarik manusia yang sedang mencari ikan di Sungai Serayu.
Sungai Angker di Jawa Tengah (Wikipedia)