Disebut Jalur Tengkorak di Pulau Jawa, 5 Jalanan yang Rawan Kecelakaan karena Gangguan Makhluk Halus

Beberapa jalanan di Pulau Jawa disebut jalur tengkorak karena rawan kecelakaan. Diduga disebabkan oleh makhluk halus.

Kecelakaan yang terjadi pada kendaraan dipicu oleh beberapa faktor. Ada faktor manusia atau human error, kondisi jalan, hingga gangguan dunia lain. Sejumlah jalanan di Pulau Jawa ada yang disebut sebagai jalur tengkorak karena rawan kecelakaan akibat sosok gaib yang menghuni kawasan itu. Berikut beberapa jalur tengkorak di Pulau Jawa.

Tanjakan Emen

Tanjakan Emen berada di Subang, Jawa Barat. Dari namanya saja sudah jelas kontur jalan di kawasan itu menanjak dan menurun serta ada tikungan tajam.Di jalanan ini sering terjadi kecelakaan yang diduga ada kaitannya dengan sosok Pak Emen yang menghuni wilayah tersebut.

Mitos yang berkembang adalah semua pengendara yang lewat jalan tersebut harus melempar rokok di jalan dan membunyikan klakson. Jika dilanggar kabarnya pengendara itu bisa celaka. Emen adalah pria yang menjadi sopir angkutan umum rute Lembang – Subang yang mengalami kecelakaan puluhan tahun lalu di lokasi itu. Emen pun meninggal pasca kejadian.

Alas Roban

Jalur tengkorak di Pulau Jawa adalah Alas Roban di Batang, Jawa Tengah. Sejak dulu Alas Roban menjadi jalan yang ramai sebelum ada jalan tol Trans Jawa. Karena ramai, banyak kecelakaan kendaraan terjadi di Alas Roban. Karena kurangnya penerangan jalan di malam hari dan dugaan gangguan gaib membuat pengendara kecelakaan di Alas Roban.

Beberapa sosok gaib penunggu Alas Roban kerap meminta tumbal pengendara yang lewat kawasan dalam hutan. Hantu seperti sundel bolong, korban kecelakaan, dan hantu jenis lain suka menampakkan diri di depan pengendara yang lewat.

Gunung Pegat

Gunung Pegat mungkin jadi kawasan yang jarang terdengar. Gunung Pegat ada di Wonogiri, Jawa Tengah. Dulunya daerah ini adalah bukit yang menyatu karena dibangun jalan, bukit itu harus dipisahkan menjadi dua. Gunung Pegat ini jalanan yang memiliki tikungan tajam, tanjakan, dan turunan dengan lebar kurang dari 6 meter.

Gunung Pegat juga menyimpan cerita misteri. Salah satunya tentang larangan bagi pasangan pengantin baru yang datang ke tempat ini setelah 40 hari menikah. Pasangan itu bisa mengalami hal buruk, salah satunya kecelakaan karena ulah dari penghuni daerah itu.

Jalur Tengkorak di Pulau Jawa (Kumparan.com)

Jalan Wates

Di provinsi Yogyakarta ada salah satu jalan yang juga sering terjadi kecelakaan yakni Jalan Wates. Jalan ini berada di Kulon Progo. Di jalan ini memiliki kondisi aspal halus dan ukuran jalan lebar, ternyata banyak pengendara yang tidak hati-hati sampai terjadi kecelakaan.

Kemunculan sosok gaib yang tiba-tiba menyebrang jalan dan membuat pengendara kaget dan mengerem mendadak membuat salah satu faktor terjadinya kecelakaan. Di kawasan itu juga ada Monumen Kijang bekas kecelakaan mobil yang sering didatangi orang untuk memberikan sesajen dan kembang tujuh rupa.

Tol Cipularang

Tol Cipularang di Jawa Barat merupakan jalur penting yang menghubungkan kawasan Jakarta menuju Bandung, Jawa Barat. Menurut cerita Tol Cipularang angker karena sering terjadi kecelakaan yang memakan banyak korban jiwa. Salah satu “neraka” di Tol Cipularang sepanjang KM 100 menuju KM 90 arah Jakarta dari Bandung.

Kecelakaan terjadi di jalur tengkorak di Pulau Jawa ini karena kehadiran makhluk astral yang menghuni wilayah Tol Cipularang. Dulunya Tol Cipularang adalah perbukitan yang disulap menjadi Jalan Tol. Jauh sebelum Tol Cipularang dibangun, di tempat tersebut banyak dihuni sosok gaib hingga kerajaan siluman yang mendiami wilayah tersebut.

Jalur Tengkorak di Pulau Jawa (Tribun Jogja)