FWB Adalah Hal Lumrah untuk Anak Muda? Yuk Cermati Dulu Fakta-Faktanya!

FWB adalah salah satu trend yang dianggap kontroversial di kalangan anak muda masa kini. Benarkah hal ini lumrah dilakukan? Yuk pahami dulu seluk beluknya!

FWB adalah hal lumrah di kalangan anak muda. Adakah dari kalian yang berpikiran seperti itu, atau bahkan sudah menjadikannya gaya hidup? Benarkah ini cara terbaik untuk mengenal dan menemukan pasangan yang tepat? Apapun yang ada dipikiran kalian, pastinya kalian sepakat bahwa ini adalah hubungan ini hal yang kontroversial.

Bagi yang belum tahu, FWB adalah kependekan dari friends with benefits. Istilah ini sebenarnya sudah cukup lama dikenal dan digambarkan sebagai hubungan pertemanan yang diwarnai dengan keintiman, dan beberapa di antaranya juga menjurus ke perilaku seksual. Tapi apakah hubungan ini benar-benar sehat? Yuk simak fakta-faktanya berikut ini!

Mengenal FWB

Di Indonesia, FWB mungkin lebih mudah dipahami dengan istilah Teman Tapi Mesra(TTM) atau Hubungan Tanpa Status (HTS). Hubungan ini melibatkan keintiman layaknya dua sejoli, namun masing-masing pihak tidak terikat oleh hubungan resmi atau komitmen. Namun sedikit berbeda dengan TTM, FWB umumnya lebih menjurus pada hubungan yang melibatkan seksualitas layaknya suami istri.

Dilansir dari Your Tango, FWB umumnya dilakukan oleh anak muda untuk mengeksplorasi sebuah hubungan, tanpa harus mengemban tanggung jawab untuk menjaga perasaan pasangan atau melakukan hal-hal yang dianggap wajib dalam sebuah hubungan.

FWB Adalah Hal yang Sebaiknya Kamu Hindari (via Kompas)

Alasan Seseorang Melakukan FWB

Sebagaimana dijelaskan di atas, pelaku FWB umumnya ingin melakukan eksplorasi seksual, dan bentuk kebutuhan batin lainnya, namun enggan melakukan komitmen. Rasa enggan ini bisa dipicu oleh banyak alasan, antara lain:

·        Trauma masa lalu sehingga takut menjalin hubungan

·        Sekedar ingin melakukan eksplorasi hubungan

·        Tidak ingin mengambil risiko akibat sebuah hubungan

·        Belum menemukan pasangan yang tepat

·        Belum ingin berkomitmen (misalnya karena belum mapan, merasa masih terlalu muda, atau alasan personal lainnya).

·        Adanya gangguan kesehatan mental tertentu

Secara garis besar, faktor-faktor di atas adalah penyebab utama seseorang lebih memilih menjalani FWB. Meski demikian, tak menutup kemungkinan ada alasan lain yang mendasari terjadinya hubungan tanpa status.

Misalnya saat seseorang terlalu bucin namun gebetan enggan menjalin hubungan serius, maka FWB bisa menjadi salah satu alasan untuk selalu bersama orang yang disukai. Beberapa orang juga melakukannya sekedar untuk membuat seseorang cemburu atau sedang menjalani status palsu karena tujuan tertentu.

FWB Adalah Hal yang SebaiknyaKamu Hindari (via Kompas)

Dampak Menjalani FWB

Beberapa orang mungkin menjadikan FWB sebagai solusi untuk menyalurkan kebutuhan batin tanpa harus terbebani tuntutan terhadap pasangan. Pasangan yang terlibat hubungan ini mungkin bisa bebas menjalani kehidupan masing-masing tanpa terikat aturan pasangan. Meski demikian, pakar seks dr Boyke Dian Nugraha juga memperingatkan tentang risiko menjalani FWB, antara lain:

·        Risiko tertular penyakit menular seksual (herpes, sifilis, klamidia, hingga HIV/AIDS) akan meningkat. Pasalnya, pasangan yang FWB dan terlibat hubungan seksual umumnya akan sering berganti partner seks karena keduanya merasa tidak ada keterikatan.

·        Kegagalan menjalani FWB berpotensi menyebabkan depresi. Pasalnya, bukan tidak mungkin salah satu pihak mulai ingin serius, namun pihak lain masih ingin bertahan dengan FWB.

Selain berisiko pada kesehatan fisik dan mental, FWB pada dasarnya hanya membuang waktumu yang berharga. Pasalnya, walaupun menjalani hubungan tanpa status, kedekatan kalian mungkin akan terekspos oleh orang lain sehingga menganggap kalian benar-benar pasangan. Kalau sudah begini, kamu mungkin akan melewatkan seseorang yang sebenarnya ingin serius menjalin hubungan denganmu.

FWB Adalah Hal yang Sebaiknya Kamu Hindari (via Indozone)

Kesimpulan

Terlepas dari norma agama maupun sosial, menjalani hubungan friends with benefits pada dasarnya bukan sebuah solusi untuk mempermudah hidupmu. Pasalnya, ada lebih banyak dampak negatif yang mungkin muncul, mulai dari penyakit seksual hingga risiko kesehatan mental. Karenanya, FWB adalah hal yang sebaiknya kamu hindari daripada harus sakit hati setiap hari.

FWB Adalah Hal yang Sebaiknya Kamu Hindari (via Pikiran Rakyat)