Gak Nyangka! Ternyata Ciri-ciri Orang Kaya Dan Orang Miskin Bisa Dilihat Dari Wajah, Begini Penelitiannya

Beredar riset yang mengungkap orang kaya atau orang miskin dapat dilihat dari wajahnya.

Kaya dan miskin adalah dua tingkatan taraf hidup dan perekonomian yang menentukan status seseorang. Di mana, si Kaya dinilai hidup dengan bergelimang harta dan materi sementara si Miskin adalah mereka yang hidup serba kekurangan dan kesulitan dalam mencukupi kebutuhan sehari-harinya. 

Seiring dengan ini, rupanya ciri-ciri orang kaya dan miskin ini bisa dilihat hanya dari wajahnya loh! Bukan asal bicara, hal itu sudah dibuktikan berdasarkan studi yang diterbitkan oleh Journal of Personality and Social Psychology. 

Seorang mahasiswa pascasarjana di University of Toronto yang juga penulis studi tersebut, R. Thora Bjornsdottir menemukan bahwa raut wajah seseorang memiliki hubungan erat pada kelas sosial dan kekayaannya.

Di mana, orang yang memiliki uang secara umum cenderung hidup lebih bahagia karena mereka tidak terlalu cemas. Terutama jika dibandingkan dengan orang yang berjuang keras hanya demi memenuhi kebutuhan hidup. Bjornsdottir dan timnya menunjukkan bahwa perbedaan kesejahteraan ini benar-benar tercermin di wajah orang-orang.

Hal ini ditemukan dari studi yang dilakukannya. Awalnya, para peneliti memilih subjek foto hitam putih yang terdiri dari 80 foto pria dan 80 foto wanita, di mana separuh dari mereka berstatus masyarakat kelas atas dan setengahnya kelas pekerja. Tak ada foto yang menggunakan tato atau tindikan. 

Semua wajah di foto tersebut menunjukkan ekspresi netral. Jadi tidak ada ciri yang bisa menunjukkan status sosial mereka. Foto-foto itu kemudian ditunjukkan ke responden. Mereka diminta menebak kelas sosial dari masing-masing orang. Hasilnya pun mengejutkan. Pasalnya, sebanyak 68 persen menjawab dengan benar.

"Ketika ditanya bagaimana caranya, mereka tidak tahu. Mereka tidak menyadari bagaimana mereka bisa menebaknya dengan benar," ungkap R. Thora Bjornsdottir yang dikutip dari CNBC Indonesia pada Kamis, 10 November 2022.

Ilustrasi Si Kaya dan Si Miskin (Kompas.com)

Tidak berhenti sampai di situ, para peneliti kemudian melakukan studi lebih lanjut dengan memperbesar fitur wajah. Ternyata, mereka menemukan subjek yang masih bisa menebak dengan benar ketika mereka hanya melihat bagian mata dan mulutnya saja.

Sehingga para peneliti menyimpulkan hal ini kemungkinan terjadi karena pola emosi juga bisa terlihat di wajah seseorang dari waktu ke waktu. Kontraksi otot-otot tertentu dapat menyebabkan perubahan struktur wajah yang bisa dilihat orang lain.

"Seiring waktu, wajah Anda secara permanen mencerminkan dan mengungkapkan pengalaman Anda. Bahkan ketika kita berpikir kita tidak mengekspresikan sesuatu, ekspresi emosi itu masih ada di sana," tandas peneliti lainnya, Nicholas O. Rule.

Kesenjangan Antara Kaya Dan Miskin (Daily News Indonesia)