Bharada Eliezer Pudihan Lumiu alias Bharada E langsung jadi perbincangan setelah terlihat bersimpuh meminta maaf secara langsung ke orangtua Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J saat bertemu dalam sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Selasa, 25 Oktober 2022.
Seiring dengan ini, banyak netizen yang penasaran apa yang sebenarnya disampaikan orangtua Brigadir J kepada Bharada E. Pasalnya, orangtua dari Brigadir J, Samuel Hutabarat dan Rosti Simanjuntak terlihat menerima dengan baik saat Bharada E bersujud di depannya. Namun, tidak terdengar apa yang mereka bicarakan.
Sampai akhirnya, hal ini diungkap oleh Samuel Hutabarat saat hadir sebagai bintang tamu dalam program Dua Sisi yang tayang di tvOne. Samuel mengungkap kalau sang istri sempat berpesan pada Bharada E untuk berkata jujur di depan hakim. Permintaan ini pun disanggupi oleh Bharada E.
"Dipesankan istri saya sama Bharada E, kamu harus terbuka di depan hakim jangan ada yang kamu tutup-tutupi. Itu yang kami harapkan pada kamu Eliezer. Itulah pesan istri saya sama Eliezer. Dan Eliezer pada saat itu dia menganggukkan kepala. Saya akan membuka semua ibu, saya akan membuka," ungkap Samuel dikutip dari YouTube tvOneNews.
Sebelum itu, Samuel Hutabarat sempat ditanya apa yang sebenarnya dirasakannya saat Bharada E bersimbuh meminta maaf. Dia lantas mengingat ajaran dalam kepercayaannya untuk memaafkan kesalahan seseorang yang sudah bersimpuh memohon maaf.
"Saya selaku ayah dari almarhum, mengingat suatu ajaran di kepercayaan saya selaku umat Nasrani, itu sangat diajarkan bagi kami bahwa seseorang kalau sudah bersimpuh ataupun sudah mengakui kesalahannya, kita mengampuninya," kata Samuel.
"Dan di doa kami yang diajarkan Yesus Kristus pun, ampunilah saya Tuhan seperti saya mengampuni orang yang salah kepada saya. Artinya, kalau kita tidak mengampuni orang yang bersalah kepada kita. Bagaimana Tuhan mau mengampuni kita, itu yang menjadi pedoman buat saya," pungkas Samuel Hutabarat.
Penjelasan Ayah Brigadir J Soal Permintaan Maaf Bharada E (YouTube/tvOneNews)
Sejak awal terungkap kalau Bharada E yang pertama melakukan penembakan pada Brigadir J, diakui Samuel, keluarga Bharada E sudah menghubunginya secara langsung melalui sambungan video call dari Manado. Ketika itu, paman Bharada E mewakili keluarga besarnya memohon ampun.
Setelahnya, Bharada E juga sempat menyampaikan permintaan maaf melalui surat tulisan tangannya sendiri. Saat itu, Samuel Hutabarat mengaku belum bisa menerima maafnya karena masih berduka. Namun seiring berjalannya waktu, Samuel melihat Bharada E sangat menyesal dan sudah mengakui perbuatannya.
Tapi walaupun sudah memaafkan, dia tetap ingin kasus pembunuhan anaknya tetap dilanjutkan. Seperti diketahui, Bharada E ditetapkan sebagai terdakwa pembunuhan berencana setelah mengakui menembak Brigadir J sebanyak empat kali. Sampai saat ini, persidangan kasus tersebut masih berjalan.
Momen Bharada E Bersimpuh Di Depan Orangtua Brigadir J (Berbagai Sumber)