Konsumsi minuman hangat di musim hujan seperti ini sangatlah cocok. Selain menghangatkan tubuh, minuman hangat juga bisa membantu meringankan gejala flu seperti sakit tenggorokan, pilek serta mencegah dehidrasi. Kamu pun tidak perlu susah payah untuk membuatnya sendiri di rumah. Kini, banyak pedagang kaki lima yang menjual minuman hangat. Apa saja minuman-minuman tersebut? Scroll yuk!
Wedang Jahe
Seperti diketahui, jahe punya cita rasa yang pedas saat diolah. Meski begitu, rasa pedasnya berbeda dengan cabai dan lada. Pedas jahe terasa lebih menghangatkan di dada. Minuman wedang jahe mudah ditemukan di penjual angkringan. Tapi kamu juga bisa membuatnya di rumah. Cara membuatnya pun terbilang mudah, kamu hanya perlu mencuci jahe sampai bersih, lalu geprek jahe dan masukkan ke dalam air yang mendidih. Untuk menambah rasa, kamu bisa menggunakan gula pasir atau gula merah sesuai selera.
Susu Jahe
Sama seperti wedang jahe, susu jahe juga bisa dibeli di warung angkringan. Minuman ini terbuat dari wedang jahe dengan ditambah susu kental manis sebagai pemanisnya. Susu jahe ini bisa menghangatkan tubuh, mengenyangkan perut dan meningkatkan suhu dalam tubuh. Sehingga, cocok sekali diminum saat musim hujan seperti sekarang ini.
Bir Pletok
Wedang Jahe dan Susu Jahe (Tribunnews)
Minuman khas Betawi yang sudah ada di zaman Belanda ini juga bisa menambah tubuh terasa hangat di tengah cuaca yang dingin. Biasanya, bir pletok dijual dengan gerobak di pinggir jalan. Kamu pun tidak perlu khawatir. Walaupun namanya bir, tapi minuman ini halal dikonsumsi karena terbuat dari bahan-bahan alami seperti jahe, biji pala, lada, kapulaga, sereh, kayu manis dan lain-lain.
Minuman ini memiliki rasa jahe yang pedas, ditambah dengan sedikit lada membuat tenggorokan semakin hangat. Selain itu, aroma bir pletok sangat harum, aroma sereh dan daun pandan yang wangi sangat tercium kuat. Selain disajikan hangat, bir pletok juga bisa disajikan dengan es batu.
Wedang Ronde
Wedang ronde sering ditemukan di kawasan pegunungan tinggi. Minuman ini terdiri dari wedang jahe yang diberi isian ronde atau kue berbentuk bulat terbuat dari beras ketan yang di dalamnya diberi remahan kacang tanah dan gula pasir. Wedang ronde sendiri punya rasa manis, pedas dari jahe dan gurih dari kacang. Kuah dari wedang ronde yang membuat sajian ini dapat menghangatkan tubuh.
Sekoteng
Bir Pletok (theAsianparent)
Sekoteng merupakan minuman khas Jawa Tengah yang terdiri dari jahe, gula, kacang hijau, bubur mutiara, potongan roti tawar, serta kacang tanah. Saat menikmati sekoteng, kamu bisa menemukan banyak tekstur di dalamnya. Mulai dari kacang tanah yang renyah, ditambah tekstur roti tawar yang lembut hingga tekstur yang kenyal dari bubur mutiara. Biasanya, penjual sekoteng menjual dagangannya menggunakan gerobak keliling perkampungan.
Bandrek
Minuman lainnya yang juga cocok dihidangkan ditengah cuaca hujan adalah bandrek. Bagaimana tidak, minuman yang berasal dari tanah Sunda, Jawa Barat ini terdiri dari berbagai bahan, seperti jahe merah, gula merah, sirih, kayu manis, cengkeh, sereh yang telah digeprek, dan daun pandan. Selain itu, bandrek juga punya variasi minuman dengan menambahkan daging kelapa dan susu kental manis. Sama seperti sekoteng, bandrek juga dijajakan dengan berkeliling kampung memakai gerobak.
Sekoteng (Kumparan)