Nama Citra Dewi mungkin jarang terdengar sebagai pengusaha bus dan dokter. Namun wanita berusia 26 tahun ternyata memiliki sekitar 26 armada bus. Memang bus yang ia miliki bukan bus angkutan antar kota dan antar provinsi, melainkan bus pariwisata Citra Dewi. Kehidupan Citra cukup unik karena selain sukses dalam usia muda, ia juga tidak memiliki rumah.
Dalam obrolannya di channel YouTube Aprilia D Lestari Official, Citra mengatakan sejak lahir sampai usianya kini 26 tahun, dirinya tidak memiliki rumah pribadi. Orangtua Citra memiliki jiwa bisnis tinggi, mulai dari bidang transportasi dan perhotelan.”Selama 26 tahun aku tinggal di hotel terus,” ucap Citra.
Karena keluarganya memiliki bisnis hotel, membuat Citra menetap di hotel milik keluarganya.Kamar hotel yang ditinggali oleh Citra memiliki fasilitas lengkap, mulai dari kamar tidur dan dapur. Model unitnya mirip dengan bangunan apartemen tipe studio. Ternyata sejak kecil tinggal di hotel, sempat membuat Citra malu.
“Awalnya saya malu karena kalau teman datang ke rumah selalu ke hotel terus,” jelas wanita berhijab ini. Ternyata keputusan Citra puluhan tahun tinggal di hotel ada hubungannya dengan orangtuanya. Sejak dulu orangtua Citra memang tidak menyukai rumah. “Kalau orang Jawa itu kebanyakan rumahnya itu di tempat usahanya,” kata Citra yang berdarah Jawa.
Lalu seperti apa enaknya tinggal di hotel dan tak memiliki rumah? Citra mengaku tetap nyaman meski tinggal di bangunan yang berada di lantai cukup tinggi. Selain bisa melihat pemandangan, tentu tidak semua orang bisa masuk ke dalam kamar hotelnya, atau dari segi keamanan tentu lebih terjamin dibandingkan rumah.
Selama orangtuanya berbisnis, Citra tidak pernah kehilangan sosok orangtua. Justru orangtua memberikan banyak nasehat dan masukan kepadanya. Sebagai pemilik perusahaan bus, Citra juga belajar banyak hal dari ayah dan ibunya yang mendalami usaha sejak lama.
Gak Punya Rumah, Dokter dan Pengusaha Bus Pilih Tinggal di Hotel Selama Puluhan Tahun (YouTube @Aprilia D Lestari Official)
Citra mengatakan perusahaan bus yang ia miliki awalnya milik sang ayah. “Tahun 2010 bapak beli bus kecil 2 unit, tapi akhirnya dijual lagi karena kurang sukses. Tapi taun 2012 beli lagi, mulai dari situ fokus di bus pariwisata,” ujar Citra yang mengaku ayahnya memang senang dunia otomotif dan sering naik bus, jadi awal mendirikan perusahaan bus.
Ternyata sejak SMA, Citra sudah diajarkan dalam dunia bisnis. Selama pandemi COVID-19 memang dunia pariwisata tak begitu ramai. “Memang saya nggak sibuk seperti dulu, tapi tetap mengurus operasional, memang bus pariwisata tidak sesibuk bus AKAP,” pungkasnya.
Gak Punya Rumah, Dokter dan Pengusaha Bus Pilih Tinggal di Hotel Selama Puluhan Tahun (YouTube Aprilia D Lestari Official)