Banyak yang beranggapan merupakan hal yang wajar jika seseorang melakukan apapun untuk pasangannya jika sedang jatuh cinta . Padahal sebenarnya, itu merupakan salah satu gaya pacaran tidak sehat untuk masa depanmu, loh! Tidak selamanya pengorbanan yang kamu lakukan itu baik dalam hubungan. Kamu perlu memahami dan menjaga batas-batas itu bersama pasanganmu. Lantas apa saja gaya pacaran yang tidak sehat itu? Simak penjelasannya di bawah ini ya!
1. Menganggap Pacar Segalanya
Janganlah kamu menganggap pacar segala-galanya dalam hidupmu. Kamu harus paham kalau dalam kehidupan kamu bukan hanya dia saja. Masih ada orangtua, saudara, kerabat bahak teman-teman yang seharusnya kamu perhatikan. Pasalnya, bukan tidak mungkin hubungan kamu dengannya tidak bertahan lama. Sementara orang-orang terdekatmu akan selalu ada di sampingmu selama kamu dan mereka masih bernafas di dunia ini.
2. Memenuhi Semua Keinginannya
Gaya pacaran ini juga sangatlah tidak baik. Tidak semua yang dia inginkan harus kamu penuhi. Kamu juga harus memilih dan mempertimbangkan mana yang bisa kamu berikan dan mana yang tidak. Berikan penjelasan mengapa kamu tidak bisa mengabulkan keinginan mereka. Ingat, sebelum memiliki ikatan resmi, kamu tidak punya tanggung jawab materi kepadanya. Jadi jagalah dirimu dan jangan mau menjadikan dirimu sebagai orang yang hanya dimanfaatkan.
3. Selalu Menempel
Cinta memang bisa membuat hari-harimu bahagia. Tapi jangan menjadikan itu sebagai alasan untuk lari dari tanggung jawab. Banyak anak muda yang pacaran dan akhirnya rela menjadi tukang ojek tanpa bayaran alias tukang antar jemput pacar. Mereka juga seakan terus menempel seperti perangko bahkan sampai tidak memiliki waktu untuk dirinya sendiri. Memang cinta butuh pengorbanan. Tapi kamu tidak perlu mempergunakan seluruh waktumu untuk dia. Banyak hal yang lebih bermanfaat yang bisa kamu lakukan selain menghabiskan banyak waktu dengan dia.
4. Anggap Seks Bebas Adalah Hal Biasa
Foto: Gaya Pacaran (SehatQ)
Belakangan, semakin banyak anak muda yang diberitakan hamil di luar nikah lalu membuang bayinya karena belum siap menjadi orangtua. Ketika jatuh cinta, memang nafsu merupaka ujian terberat yang harus kamu hadapi. Tapi semakin pandai kamu dan pasanganmu dalam mengendalikan nafsu, maka semakin sucilah cinta kalian. Jangan jadikan seks bebas sebagai hal biasa. Semua ajaran agama melarang seks sebelum menikah. Tidak hanya itu, banyak kerugian dan masalah lain yang akan kamu hadapi jika tetap melakukan seks bebas.
5. Sia-siakan Hidup Setelah Putus Cinta
Tidak sedikit anak muda yang merasa hatinya sangat hancur setelah berpisah dengan pasangannya dan akhirnya mengambil keputusan yang tidak masuk akal. Orang lain bisa menyakiti kamu tapi jangan biarkan dirimu menyakiti diri sendiri. Saat kamu merasa patah hati dan kecewa, ingatlah kata-kata, ‘mati satu tumbuh seribu’. Kamu masih bisa mencari wanita lain yang lebih baik dari dia. Tidak ada gunanya menghabiskan waktumu untuk bersedih. Hubungan yang paling baik adalah persahabatan. Jadi cobalah sama-sama memperlakukan pasanganmu seperti sahabat. Karena sahabat akan sama-sama mengerti dan tidak saling menyakiti.
Foto: Gaya Pacaran (Popbela)