Dalam proses pembuatan rumah atau proyek bangunan lainnya dibutuhkan seorang tukang bangunan atau kuli bangunan. Uniknya mayoritas tukang bangunan justru berasal dari Jawa atau banyak orang Jawa.
Tukang bangunan dari Jawa banyak dicari para mandor atau kontraktor karena dianggap memiliki keistimewaan dibandingkan tukang bangunan dari daerah lainnya. Tukang bangunan dari Jawa dikenal sosok yang rajin, ulet, telaten, tangguh dalam mengerjakan bangunan.
Mereka juga selalu datang bekerja dan selesai bekerja tepat waktu. Misalnya kerja mulai jam 08.00 sebelum jam tersebut mereka sudah datang untuk mulai bersiap-siap. Termasuk saat selesai bekerja misalnya pukul 16.00, mereka akan meninggalkan lokasi di atas jam 16.00 WIB.
Dilansir dari Kompas.com, Taufik Widjoyono selaku Ketua Lembaga Pengembangan Jasa Kontruksi (LPJK) menuturkan bahwa sejak dulu memang tukang bangunan asal Jawa mendominasi pekerjaan membuat bangunan.
Taufik menambahkan jika di daerah-daerah di Jawa terdapat beberapa tempat yang memang dikenal sebagai kampung para tukang bangunan. Misalnya di kawasan Wonosobo dan Wonogiri, Jawa Tengah. Lalu ada di Jawa Barat di kawasan Sumedang yang dikenal sebagai ahli pasang keramik.
Mengacu kepada sejarah juga berkaitan kenapa banyak orang asal Jawa yang jadi tukang bangunan. Misalnya dalam proses pembangunan candi-candi di Jawa Tengah dan Jawa Timur, banyak orang Jawa yang membantu membangun candi itu.
Tukang Bangunan dari Jawa (99.co)
Kemudian salah satu faktor kenapa orang Jawa banyak yang jadi tukang bangunan karena tuntutan hidup, Mereka terpaksa menjadi tukang bangunan selama mendapatkan uang untuk menafkahi keluarga di kampung.
Faktor keturunan juga jadi alasan kenapa tukang bangunan banyak dari Jawa . Misalnya ada anak yang memiliki ayah seorang tukang bangunan, biasanya dia awalnya ikut kerja membantu ayah, seiring bertambahnya pengalaman ia pun sudah bisa menjalani profesi sebagai tukang bangunan sendiri.
Tukang Bangunan dari Jawa (Keepo.me)