Chief Executives Officer (CEO) PT Bukalapak.com Tbk Muhammad Rachmat Kaimuddin, belum lama ini mengajukan surat permohonan pengunduran diri pada Selasa (28/12).
Hal ini pun telah diketahui dari keterbukaan informasi perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dirilis pada Rabu (29/12).
"Perseroan telah menerima surat permohonan pengunduran diri dari Bapak Muhammad Rachmat Kaimuddin selaku Direktur Utama Perseroan," tulis Corporate Secretary Bukalapak Perdana A Saputro seperti dikutip dari keterbukaan informasi.
Ia mengatakan bahwa pengunduran dirinya sebagai CEO dilakukan dengan memperhatikan ketentuan anggaran dasar Perseroan, sekaligus undang-undang yang berlaku.
Selain itu, Rachmat juga mengajukan pengunduran diri, secara material tidak benar-benar berdampak pada kegiatan usaha sekaligus kelangsungan usaha perseroan.
"Mengingat penyampaian keterbukaan informasi ini merupakan pemenuhan kewajiban keterbukaan informasi berdasarkan POJK No. 31 dan Pasal 8 ayat (2) Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik," imbuhnya.
CEO PT Bukalapak.com Tbk Muhammad Rachmat Kaimuddin, memutuskan mengundurkan diri pada Selasa (28/12)
Di sisi lain, Vice President of Corporate Secretary Bukalapak Perdana Arning Saputro (Deno) menjelaskan bahwa informasi dari pengunduran diri Rachmat dilakukan lantaran dirinya yang berniat untuk melakukan pengabdian negara dan bekerja di bidang pemerintah.
Saat ini menurut Deno, Rachmat masih menjabat sebagai direktur utama perseoran sehingga ia akan tetap membantu proses transisi kepemimpinan internal Bukalapak. Adapaun Teddy Oetomo, Natalia Firmansyah, dan Willix Halim yang tetap menjabat sebagai Direktur Bukalapak.
"Segenap Dewan Komisaris dan Manajemen Bukalapak menyatakan penghargaan tertinggi serta apresiasi atas kontribusi Rachmat selama 2 tahun ini," ujarnya.
CEO PT Bukalapak.com Tbk Muhammad Rachmat Kaimuddin, memutuskan mengundurkan diri pada Selasa (28/12)