Seperti yang kita tahu lalat memang sering dikaitkan dengan hewan kotor yang bisa membawa penyakit pada manusia. Lalat bisa mengelilingi dan menetaskan telurnya di makanan, tempat yang kotor, hingga tempat busuk. Karena itu lalat sebenarnya adalah musuh manusia. Tempat yang memiliki lalat biasanya dicap sebagai tempat yang kotor.
Lalu selain menyebabkan penyakit umum seperti diare, benarkah lalat bisa memakan daging manusia? Well, kebanyakan lalat memang suka berada di sekitaran bangkai atau mayat yang sudah berada di tempat terbuka selama beberapa hari. Tidak hanya itu bahkan lalat juga bisa berkumpul di sekitar luka terbuka yang tak segera diobati atau membusuk. Jika dibiarkan, kamu pasti sering melihat ada belatung atau larva lalat yang menggeliat di sekitarnya.
Lalu adakah lalat yang bisa memakan daging manusia? Jawabannya adalah ada! Buktinya di inggris, pada tahun 2013 ada seorang wanita yang telinganya dipenuhi telur dari lalat sekrup dan larvanya menembus masuk ke dalam daging inangnya.
Bukan hanya lalat sekrup, lalat spesies Dermatobia hominis atau botfly juga disebut sebagai salah satu lalat pemakan daging manusia. Seramnya lagi, botfly memanfaatkan perantara hewan lain untuk memasukkan telurnya ke tubuh manusia.
(Lalat via kaskus.co.id)
Sebut saja nyamuk, saat nyamuk menghisap darah manusia maka telur botfly yang ada di dalam tubuh nyamuk akan masuk ke dalam aliran darah manusia. Saat itu terjadi, manusia akan mengalami furuncular myiasis dimana tubuh membengkak akibat belatung yang berkumpul di lokasi tersebut.
Jadi kesimpulannya adalah Fakta! Memang benar ada lalat yang memakan inangnya yaitu tubuh manusia yang mereka hinggapi.
(cmaj.ca)