Bagi pria atau wanita terkadang menganggap rambut di organ intim atau kemaluan membuat tidak nyaman sehingga dicukur sampai habis. Mungkin tidak banyak yang tahu bahwa rambut di kemaluan memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan tubuh lho.
Meski rambut kemaluan tidak terlihat oleh orang lain namun Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin (Perdoski) memaparkan beberapa manfaat rambut pada kemaluan. Jadi coba berpikir dua kali jika kamu mau mencukur rambut itu.
1. Sebagai Pelindung Alat Kelamin
Meski hanya rambut namun rambut halus bisa melindungi kelamin dari benturan semisal seseorang sedang melakukan olahraa seperti bersepeda. Rambut ini pun bisa menghalang masuknya jamur dan benda lain yang bisa jadi menyebabkan infeksi.
2. Terhindar dari Infeksi
Saat mencukur rambut kemaluan biasanya menggunakan alat cukur yang cukup tajam. Bisa jadi saat mencukur tersebut bagian kulit bisa tergores luka dan sebabkan infeksi yang bisa menyebar ke bagian lain. Dengan adanya rambut pada kemaluan bisa mencegah infeksi tersebar ke bagian tubuh lainnya.
3. Menambah Sensasi Saat Berhubungan Badan
Rambut halus pada kemaluan mampu memproduksi minyak alami yang dijadikan pelumas pada kulit sehingga mengurangi gesekan ketika melakukan hubungan badan. Kurangnya gesekan tentu bagus untuk menambah sensai dalam menjalani “ritual” tersebut.
Ilustrasi Rambut di Kemaluan(Detikcom)
4. Menjaga Area Kulit Kelamin
Jika tidak ada rambut halus kemaluan maka kulit kelamin akan bersentuhan langsung dengan pakaian, seperti celana dalam dan menimbulkan gesekan dari pergerakan tubuh. Rambut kemaluan bisa menjaga area kulit kelamin dari gesekan yang bisa sebabkan gangguan pada kulit, seperti ruam, memerah, dan iritasi.
5. Menyerap Keringat
Ketika seseorang melakukan olahraga banyak area tubuh akan berkeringat, termasuk bagian kulit dekat kelamin. Maka rambut di kemaluan bisa menyerap keringat jika masih dibiarkan tumbuh dan tidak dicukur.
Alat Cukur Rambut Kemaluan (Kompas.com)