Di Indonesia memiliki beberapa mitos pernikahan yang melarang suku satu menikah dengan suku lain, contohnya orang Jawa dengan orang Sunda dilarang menikah karena dipercaya rumah tangga akan berantakan jika dipaksakan.
Seperti Diketahui bahwa mitos larangan pernikahan orang Jawa dengan orang Sunda akibat dari kisah masa lalu saat zaman kerajaan dulu. Nah ternyata nggak hanya orang Jawa dengan orang Sunda yang dilarang menikah.
Masih ada beberapa suku lain di Indonesia yang memiliki larangan khusus, misalnya orang Batak dan Jawa lalu ada larangan menikah orang Minang dengan orang Sunda. Berikut ulasannya.
Dilansir dari Opini Stories, orang Batak dilarang menikah dengan orang Jawa karena kedua suku itu disebut tidak cocok jika dipersatukan dalam sebuah pernikahan. Hal ini tidak ada kaitannya dengan cerita masa lalu seperti orang Jawa dengan orang Sunda.
Justru faktor kepribadian menjadi hal utama, orang Batak memiliki karakter yang keras dan orang Jawa penurut atau halus. Sehingga dikhawatirkan akan ada salah satu pihak yang akan dominan dalam mengatur rumah tangga.
Antorpolog dari Forum Kajian Antorpologi Indonesia, Notty J.Mahdi mengatakan bahwa adat istiadat orang Jawa dengan orang Batak berbeda karena jika pria Batak menikah dengan perempuan bukan orang Batak atau orang Jawa harus diadakan pesta besar pemberian marga, agar istri itu memiliki peran dalam adat istiadat marga.
Ilustrasi Orang Batak Menikah dengan Orang Jawa (IDN Times)
Sementara ada larangan orang Minang dan orang Sunda menikah karena budaya orang Minang yang menganut sistem matrilineal yakni kehidupan diatur oleh ibu sebagai pengambil keputusan dalam keluarga termasuk dalam hal ekonomi. Hal ini berbeda dengan budaya orang Sunda yang dikenal selama ini dengan budaya patrilineal atau sosok figur ayah atau suami sangat penting dalam keluarga.
Jika ada orang Sunda menikah dengan orang Minang bisa mendatangkan hal buruk, misalnya orang Sunda khususnya wanita Sunda diduga kerap menghabiskan banyak uang atau foya-foya, sementara orang Minang dikenal sebagai pribadi yang hemat atau sulit mengeluarkan uang. Jadi selain orang Jawa , orang Minang dilarang menikah dengan orang Sunda.
Orang Minang Menikah dengan Orang Sunda (Popbela)