Viral meningitis adalah jenis meningitis yang paling umum dan disebabkan oleh virus . Penyakit ini biasanya bisa membaik dengan sendirinya tanpa pengobatan bagi sebagian orang. Namun, disarankan untuk segera menemui dokter jika mengalami gejala meningitis, karena semua jenis meningitis bisa menjadi serius.
Di Amerika Serikat, penyebab paling umum viral meningitis adalah enterovirus non-polio. Hanya sebagian kecil orang terinfeksi enterovirus yang dapat berkembang jadi meningitis.
Selain enterovirus virus lainnya yang dapat menyebabkan meningitis adalah virus gondok, virus herpes, virus campak, virus influenza, arbovirus, dan virus choriomeningitis limfositik.
Viral meningitis sebenarnya dapat menjangkit orang dari segala usia. Namun, beberapa orang punya risiko terjangkit yang lebih tinggi, yaitu:
Ilustrasi Viral Meningitis (via Everyday Health)
- Anak-anak di bawah 5 tahun;
- Orang dewasa dengan sistem kekebalan yang lemah karena penyakit, obat-obatan (seperti kemoterapi), dan transplantasi organ atau sumsum tulang;
- Bayi berusia di bawah 1 bulan.
Tidak ada pengobatan khusus dalam sebagian besar kasus. Viral meningitis ringan biasanya dapat sembuh total dalam 7 sampai 10 hari tanpa pengobatan. Jika disebabkan oleh virus herpes dan influenza, penyembuhan dapat dibantu oleh obat antivirus.
Jika pengidap viral meningitis tingkat parah atau berisiko, perlu melakukan perawatan di rumah sakit. Perlu diketahui bahwa pengobatan dengan antibiotik tidak bisa digunakan untuk viral meningitis, karena antibiotik melawan bakteri, bukan virus.
Ilustrasi Viral Meningitis (via First Aid for Free)
Untuk mencegah infeksi viral meningitis, disarankan untuk sering mencuci tangan dengan air dan sabun minimal selama 20 detik setelah mengganti popok atau menggunakan toilet, menghindari kontak fisik dengan orang yang sedang sakit, membersihkan dengan disinfektan setiap permukaan benda yang sering disentuh, dan melakukan vaksin virus yang termasuk penyebab viral meningitis .
Ilustrasi Viral Meningitis (via Premier Family Medical)