Berjuta Manfaat Minyak Lavender untuk Kesehatan, Gak Nyangka!

Berjuta Manfaat Minyak Lavender untuk Kesehatan, Gak Nyangka!

Minyak esensial lavender adalah salah satu minyak esensial paling populer dan serbaguna yang digunakan dalam aromaterapi. Disuling dari tanaman Lavandula angustifolia, minyak ini berguna tak hanya untuk relaksasi tapi juga diyakini dapat mengobati kecemasan, infeksi jamur, alergi, depresi, insomnia, eksim, mual, dan kram menstruasi.

Dalam praktik minyak esensial, lavender adalah minyak multiguna. Dikatakan memiliki sifat anti-inflamasi, antijamur, antidepresan, antiseptik, antibakteri dan antimikroba, serta antispasmodik, analgesik, detoksifikasi, hipotensi, dan efek sedatif. 

# Manfaat Kesehatan Minyak Lavender

Minyak esensial lavender dan khasiatnya telah banyak dipelajari. Berikut hasil penelitiannya:

1. Mengatasi Kekhawatiran

Beberapa penelitian telah menguji efek pengurangan kecemasan lavender pada populasi tertentu. Sebagai contoh, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Physiology & Behavior pada tahun 2005 berfokus pada 200 orang yang menunggu perawatan gigi dan menemukan bahwa menghirup aroma lavender dapat mengurangi kecemasan dan memperbaiki suasana hati.

2. Mengatasi Insomnia

Sebuah studi tahun 2015 yang diterbitkan dalam Journal of Complementary and Alternative Medicine menemukan terapi minyak esensial lavender membantu mahasiswa tidur malam lebih baik. Studi terhadap 79 siswa dengan masalah tidur yang tersebut juga menunjukkan bahwa menghirup lavender pada waktu tidur meningkatkan energi dan semangat siang hari.

Kebun lavender (travel.kompas.com)

3. Dosis dan Penggunaan

Tidak ada aturan harian yang direkomendasikan untuk minyak esensial lavender. Menurut prinsip aromaterapi, menghirup aroma minyak esensial lavender atau mengoleskan minyak esensial lavender ke kulit dapat mengirimkan pesan ke sistem limbik, wilayah otak yang diketahui memengaruhi sistem saraf dan membantu mengatur emosi.

Salah satu pendekatan populer melibatkan penggabungan minyak lavender dengan minyak pembawa (seperti minyak kelapa atau jojoba). Setelah dicampur dengan minyak pembawa, minyak esensial lavender dapat dipijat ke kulitmu atau ditambahkan ke bak mandi.

Kamu juga bisa menaburkan beberapa tetes minyak esensial lavender ke kain atau tisu dan menghirup aromanya, atau menambahkan minyak ke diffuser aromaterapi atau vaporizer.

 

Bunga lavender yang sudah dipanen (gatra.com)

# Yang Perlu Diperhatikan 

Minyak atsiri tidak diatur oleh FDA (Food and Drug Administration) dan tidak harus memenuhi standar kemurnian apa pun. Saat membeli minyak esensial, cari pemasok yang menyuling bahan mereka sendiri atau berhubungan langsung dengan penyuling terkemuka, dan menggunakan kromatografi gas dan spektrometri massa (GC / MS) untuk menganalisis kualitas produk.

Saat membeli minyak esensial lavender murni, periksa label untuk nama Latinnya, Lavandula angustifolia. Tidak ada minyak atau bahan lain yang harus dicantumkan. Jika kamu melihat minyak lain, seperti minyak kelapa fraksionasi, minyak jojoba, atau minyak almond manis, sudah diencerkan bersama lavender, itu artinya minyak tersebut hanya boleh dioles ke kulit dan tidak boleh digunakan dalam diffuser.

Minyak esensial harus dikemas dalam botol kuning tua atau kobalt dan disimpan jauh dari sinar matahari.

Semoga informasi di atas bermanfaat ya!

Diffuser untuk minyak esensial lavender (merdeka.com)