Warga Arab Saudi Boleh ke Pantai Pakai Bikini dan Dengarkan Musik, Pemerintah Berikan Izin

Kabar gembira bagi warga Arab Saudi karena diperbolehkan pemerintah datang ke pantai meski memakai bikini.

Pemerintah Arab Saudi  baru saja membuat kebijakan terkait mobilitas warganya. Pemerintah memberikan aturan bagi wisatawan lokal untuk boleh datang ke pantai, termasuk mengenakan bikini. 

Seorang wanita Arab bernama Asma tidak pernah berpikir jika bermesraan bersama kekasih di pantai diizinkan di Arab Saudi. Ia pun boleh mengenakan pakaian seksi seperti bikini di pantai. 

Dilansir dari Detik, Asma bersama kekasihnya datang ke tepi Laut Merah sembari menikmati keindahan pantai dan pasir putih, sembari mendengarkan iringan musik dari pengeras suara yang terpasang.

Pasangan yang hendak ke pantai perlu membayar sekitar 300 riyal Saudi atau sekitar Rp 1,1 juta per orang. “ Saya senang sekarang bisa ke pantai terdekat untuk menikmati waktu lengang saya,” kata Asma.

Asma merasa kebebasan bersama pasangan habiskan waktu di pantai sudah lama tidak dijalaninya. Selain bisa memakai bikini, Asma dan kekasihnya bisa menghisap shisha sembari menikmati deburan ombak pantai. “ Hidup seperti ini normal di Arab Saudi, sebelumnya tidak normal,” ujar Asma.

Konon mendengarkan musik di tempat umum sempat dilarang hingga tahun 2017 di Arab Saudi. Kemudian ada larangan jika wanita dan pria tidak boleh bersama-sama menikmati pantai,karena harus dipisakan.

Warga Arab Saudi di Pantai (Tempo.co)

Para anak-anak muda di Arab Saudi pun kini bisa hirup kebebasan .Dulu mereka pergi ke luar negeri untuk bersenang-senang, kini di Arab Saudi pun bisa dilakukan.

” Saya merasa bahwa saya tidak lagi harus bepergian ke luar negeri untuk bersenang-senang, karena semuanya ada di sini (Arab Saudi-red),” pungkas Dima, seorang pengusaha muda di Arab Saudi.

Pantai di Arab Saudi (Tribun)