Sebuah warung mie ayam di Kota Palopo, Sulawesi Selatan menjadi viral beberapa waktu lalu. Warung mie ayam itu diduga menjual mie ayam berisi daging tikus. Hal itu terungkap dari pengakuan pembeli mie ayam yang menyantap makanan pesanannya di warung.
"Kepala tikus itu sempat digigit teman saya, namun karena merasa aneh, akhirnya teman saya muntahkan ternyata itu kepalanya," ujar pembeli berinisial MI dilansir dari Jurnal Palopo.
Setelah kejadian tersebut, pembeli itu bersama temannya langsung cepat-cepat keluar dari warung. Bahkan ketika keluar dari warung, temannya itu kembali muntah untuk kedua kalinya.
Sementara itu selain pembeli yang makan di tepat, ada juga pembeli lain yang menemukan dugaan daging tikus dalam mie ayam yang dia beli. Memang pembeli itu tidak makan di warung melainkan membungkus dan makan di rumah. "Pas dibuka di rumah ada ekor tikus campur mie ayam,"kata pembeli berinisial UL.
Karena sempat heboh akhirnya pihak terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan (Dinkes) Palopo langsung mendatangi warung tersebut untuk melakukan klarifikasi terkait pengakuan kedua pembeli itu. Saat datang ke lokasi, Dinkes mengecek bagian dapur warung yang sangat kotor.
Ilustrasi Mie Ayam (Pikiran Rakyat)
Penjual mie ayam itu mengaku tidak tahu menahu soal dugaan adanya daging tikus dalam mie ayam yang ia jual. Ia pun mengaku membuka usaha dengan baik dan tidak menggunakan cara-cara tidak halal. "Saya tidak tahu, kami mencari nafkah dengan cara halal,"tegas penjual mie ayam itu.
Memang ketika Dinkes datang ke warung mie ayam itu, tidak ditemukan daging tikus yang terdapat pada mie ayam, termasuk tikus hidup di dalam lingkungan warung mie ayam yang laris dan miliki banyak pelanggan setia tersebut.
Ilustrasi Warung Mie Ayam (Masandi Wibowo)