Kebiasaan Buruk yang Ternyata Bermanfaat Buat Kesehatan

Kebiasaan nggak semuanya baik. Tetapi ternyata ada 9 kebiasaan buruk yang bermanfaat buat kesehatan. Nggak buruk juga ya jadinya?

Secara ilmiah, ada beberapa kebiasaan buruk yang baik buat kesehatan. Jangan pernah merasa bersalah jika kamu melakukan kebiasaan buruk dibawah ini.

1. Bergosip

Kita nggak perlu beranggapan jika bergosip itu selalu buruk. Peneliti dari Universitas California menemukan bahwa gosip bisa mengurangi stres meskipun kebiasaan yang buruk. Kebiasaan buruk ini justru membuat seseorang lebih perhatian kepada orang lain.

Tempat kerja yang selalu memberikan waktu istirahat seringkali dimanfaatkan untuk bergosip. Kebiasaan ini memang sering memantik kesalahpahaman, tetapi positifnya bisa membangun kelompok sosial yang sehat.

2. Tidur-tiduran

Jika kamu merasa bersalah karena hanya menghabiskan hari libur dengan tidur-tiduduran saja, maka jangan pernah merasa begitu lagi. Setiap malam, orang hanya menghabiskan waktu beberapa jam saja untuk tidur. Tidur sendiri bisa berkaitan dengan produksi hormon ghrelin dan leptin.

Seseorang yang punya jam tidur lebih lama mengurangi ghrelin dan meningkatkan leptin. Ghrelin adalah hormon yang menekan nafsu makan. Sedangkan leptin menstimulasi nafsu makan. Keduanya adalah hormon pengendali nafsu makan. Jadi memanfaatkan hari libur untuk tidur bukan hal yang salah. Asalkan 'bangun' kembali saat hari berganti ke Senin.

3. Tempat tidur berantakan

Ibu sering memberi wejangan untuk merapikan tempat tidur setelah bangun. Tempat tidur yang tidak rapi justru menangkal alergi. Ketika melipat selimut dan merapikan sprai diduga justru menjadi tempat yang nyaman buat tungau dan bakteri untuk berkembang biak di lipatannya. Jadi, kamu nggak harus merapikan tempat tidur setiap hari.

4. Tidak mandi setiap hari

Tidak mandi karena pulang kemalaman? Itu bukan hal buruk. Sabun berbahan kimia dan air panas bisa melunturkan pelembab alami kulit. Mandi cepat adalah pilihan terbaik. Melewatkan mandi justru bisa meningkatkan produksi minyak yang melembabkan kulit. Tapi jangan sampai terlalu sering melewatkan mandi karena akan menimbulkan bau badan.

Tidur-tiduran(obaoba.com.br)

5. Kentut dan bersendawa

Kentut dan bersendawa sembarangan memang memalukan. Jadi mesti menempatkan posisi agar nggak bikin malu. Suara yang dihasilkan tubuh lewat kentut dan bersendawa merupakan efek dari sistem pencernaan. Justru jika kamu nggak kentut atau bersendawa mengindikasikan sistem pencernaanmu sedang tidak sehat.

6. Melamun

Melamun bisa menghabiskan sepertiga dari seluruh waktu hidup. Jika pandangan bahwa melamun itu kebiasaan yang suka menunda kenyataan, nggak perhatian atau malas, justru keliru. 

Studi menunjukkan bahwa jaringan khusus di otak yang sudah sangat aktif bekerja saat kita melamun. Wilayah otak ini akan lebih aktif jika melamun dibanding melakukan tugas sehari-hari. Melamun, positifnya, orang bisa mengalihkan perhatian dari masalah yagn berat. Melamun juga bisa mengingatkan tujuan lain sehingga nggak mudah lupa sama tujuan tersebut.

Mau mandi (indiatoday.com)

7. Main games

Orang yang nggak main games, menganggap games cuma buang-buang waktu. Memang ketagihan main games bisa jadi masalah. Tetapi ada bukti yang menunjukkan bahwa orang yang bermain games seperti sedang menjalani terapi. 

Games dapat menjadi pereda nyeri buat orang yang menderita sakit punggung dan korban luka bbakar. Psikolog menyebut games sebagai distraksi kognitif. Games yang mengasyikkan dan menarik bisa mengalihkan rasa sakit. Studi lain juga menemukan bahwa games bisa meningkatkan reaksi terhadap suatu peristiwa dan memperbaiki koordinasi tangan dengan mata.

Ada 7 nih kebiasaan yang dianggap buruk tapi berguna buat kesehatan. Masih ingin melakukannya? Kalo bikin sehat dan bahagia sih kenapa tidak.

Melamun (thebigquestionsonline.com)