Dibenci Nggak Selalu Berarti Buruk Kok, Kamu Juga Bisa Dapat Pelajaran Hidup Dari Kejadian Ini

Kamu pasti pernah mengalami rasanya dibenci seseorang. Eitz, jangan keburu emosi yah. Banyak pelajaran hidup yang bisa kamu tarik dari pengalaman seperti itu.

Membenci dan dibenci mungkin pernah kalian rasakan. Terlebih untuk urusan dibenci, jika dipikir-pikir pasti banyak yang merasakan itu kepada kalian. Entah karena prestasi kalian lebih bagus, sikap kalian yang terbuka, dan masih banyak alasan yang lain.

Hal seperti itu udah jadi hukum alam, gaes. Membenci dan dibenci. Tapi itu bukan hal yang buruk juga kok. Wajar, sih. Gimanapun, dalam kehidupan ini kalian nggak bisa membuat semua orang senang. Terlebih jika kita bertemu orang baperan, duh dik. Setiap sikap dan tindakan kita pasti deh jadi bahan obrolan.

Kalian nggak bisa maju pula jika terus menerus mempertimbangkan omongan orang. Yang perlu direnungkan barangkali adalah sikap kalian itu bisa membuat pihak lain merasakan benci sedalam apa.

Setidaknya, kalian seharusnya bisa mengambil pelajaran jika sedang dalam posisi dibenci seseorang atau bahkan satu komunitas. Pelajaran kehidupan ini cocok untuk kamu yang sering terlibat kerja sama pekerjaan dengan banyak orang. Semoga bermanfaat untuk membuat tenang hati dan pikiran.

Belajar menjadi orang sabar

Ini pelajaran berharga yang bisa kamu maknai. Dengan mengetahui dan memahami kita tengah dibenci, jangan langsung buka suara dan debat terbuka, gaes. Apalagi di lingkungan kerja. Bakaln nggak produktif jadinya.

Ilustrasi dibenci. (tipspengembangandiri.com)

Baiknya, kamu anggap aja mereka yang membenci kamu merupakan kiriman Tuhan untuk melatih kesabaran. Hitung-hitung, bantuan dan pelajaran gratis tanpa uang keluar sepeserpun. Iya, kan?

Berusaha menghargai orang

Dengan dibenci, kamu pun harus mulai instropkesi diri. Apa yang menyebabkan orang lain bisa membenci kamu. Lalu, bagaimana kamu mengambil pelajaran dari persoalan itu.

Ilustrasi sabar. (loop.co.id)

Bisa jadi, kebencian itu dimulai memang dari kesalahanmu sendiri. Bisa jadi pula ada beberapa sikap atau tindakanmu yang nggak sesuai dengan norma atau peraturan di lingkungan teman-temanmu. Jadi, tetap harus menghargai orang lain ya gaes. Kan nggak semua orang itu bisa memahami setiap tindakan dan pikiranmu.

Belajar menjadi orang yang ramah terhadap mereka yang membenci

Jika kamu dibenci, bukan berarti kamu harus membenci mereka juga, lho. Itu sama aja kamu menuang minyak ke api. Makin besar deh masalahnya.

Ilustrasi menghargai orang. (mirifica.net)

Baiknya, tetaplah bersikap ramah dengan mereka. Percaya saja, lambat laun mereka pasti akan memahami dirimu. Setelah itu, hubungan kalian pasti bakal mencair, deh.

Nah, itulah 3 pelajaran hidup yang bisa kamu dapatkan ketika berada di posisi dibenci oleh orang. Kesimpulannya, jangan mudah terburu-buru bersikap gaes. Bukankah baiknya semua itu dihadapi dengan senyuman.

Ilustrasi sikap ramah. (boombastis.com)