Sapi limousin selalu identik sebagai hewan kurban Idul Adha para artis dan pejabat di Indonesia. Bentuk sapi yang besar dan berwarna coklat atau hitam rata-rata memiliki berat lebih dari 1 ton. Harga sapi tersebut tentu ditaksir mencapai ratusan juta untuk satu ekornya.
Dilansir dari Detik, sapi ini disebut limousin ini tak memiliki hubungan dengan mobil mewah limosin. Limousin merupakan daerah asal sapi ini yang berada di wilayah Perancis. Sapi ini masuk dalam bangsa sapi Bos Taurus yang dipelihara sejak kecil dan saat besar dipotong untuk diambil dagingnya.
Di kampung halamannya di Limousin, sapi ini tinggal di daerah dengan perbukitan lokal dan tanah asam dan granit yang mengalami suhu yang berubah-ubah.
Sapi ini merupakan jenis sapi potong berotot. Sama halnya dengan sapi lain, sapi limousin juga memiliki tanduk dan warna coklat terang, bahkan di Prancis ada yang berwarna merah hingga gelap.
Sapi ini memiliiki kepala kecil dan pendek dengan dahi yang lebar. Bila berat sapi mencapai 1 ton atau lebih, sapi ini memiliki tinggi 1,75 - 1,95 meter. Karena menguntungkan banyak sapi limousin yang diekspor ke penjuru dunia, salah satunya Indonesia. Nantinya sapi ini akan dikawinkan dengan sapi jenis lain, misalnya dengan Ongole atau Brahman.
Sapi Limousin di Prancis (ekor9.com)
Beberapa peternak di Indonesia pun banyak yang berhasil menghasilkan sapi jenis limousin, meski dengan perkawinan campur. Misalnya beberapa peternakan sapi di kawasan Boyolali, Jawa Tengah yang memang memiliki sapi limousin. Sapi ini tentu mendapatkan perawatan yang berbeda dibanding sapi lainnya.
Sapi limousin menjadi pilihan beberapa artis untuk dijadikan hewan kurban, misalnya Irfan Hakim, Ria Ricis, Atta Halilintar, hingga Raffi Ahmad. Pejabat seperti Presiden Joko Widodo pun berkurban dengan sapi limousin pada Idul Adha tahun ini.
Sapi Limousin (CNN Indonesia)