Pada sesi tes di Catalunya, Marc Marquez bersama timnya mencoba banyak hal baru dan beberapa penyesuaian. Namun, sayangnya pembaruan yang dilakukan membuat Marquez cukup kesulitan. Dikutip dari Crash, Marquez mengatakan "Hancur saya! Hari ini saya benar-benar menderita. Namun, saya memang butuh hari seperti ini. Kami mencoba hal baru untuk motor ini. Tetapi, untuk diri saya sendiri, saya memang butuh lebih banyak lap dan waktu di atas motor."
Meskipun merasa menderita saat sesi tes, Marquez tetap tidak memaksakan diri. Marquez menghentikan agenda tes ini pada sore hari karena tubuhnya sudah tidak kuat. "Awalnya, saya memang merasa baik-baik saja. Namun, memasuki sore hari, saya tidak terlalu memaksakan diri karena memang sudah tak kuat. Tetapi, pengalaman ini memang saya perlukan, agar bisa balapan dengan normal lagi," ungkap Marquez.
Marquez mengungkapkan, penyesuaian yang dilakukan terhadap motornya bukanlah merombak isi mesin atau spesifikasi dari motornya. Pembaruan yang dilakukan, diantaranya adalah memperbarui keseimbangan motor serta hal-hal lain seperti aerodinamik motor.
Honda Racing Corporation
Tes yang dilakukan Marquez ini sebenarnya bertujuan untuk memulihkan kondisi lengan dan melakukan 'tes' limit performa fisiknya sepanjang 2021. Seperti yang diketahui, setelah absen semusim lebih, Marquez akhirnya kembali balapan sejak Seri Portimao pada pertengahan April lalu. Kini, sudah lima balapan berlalu namun kondisi fisiknya belum pulih 100% dan masih dalam tahap pemulihan. Hasil terbaiknya hanyalah finish ketujuh di Portimao, dan di tiga seri terakhir ia bahkan gagal finis.
Marquez masih berharap bisa meraih hasil baik kedepannya, tapi ia tak kecewa-kecewa amat pada kiprahnya musim ini, karena ia memang hanya ingin berfokus untuk menjalani lap sebanyak mungkin guna menguji fisiknya. Ia bahkan senang bukan kepalang bisa menjalani 87 lap sekaligus dalam uji coba ini.
motogp.com