Hantu serem tuh udah jadi komoditi. Makin seram hantunya, makin laku tuh hantu. Coba aja setor ceritanya ke sutradara film horor Indonesia. Ada banyak cerita hantu seram yang bisa dijadiin film horor, lho.
Contoh paling gampang ya cerita seram dari Jakarta. Banyak banget kan lokasi-lokasi di Jakarta yang seremnya keterlaluan. Makin oke lagi karena selain soal hantu, di sana juga ada soal sejarahnya. Bisa makin gokiil tuh film horor. Lihat aja daftar lokasi sumbernya ini....
1. Toko Merah
Bangunan Toko Merah adalah bangunan tua khas Belanda. Dibangun pas tahun 1730, Toko Merah dulunya dipakai buat rumahnya Gubernur Jenderal Gustaaf Willem Baron van Imhoff. Bangunan ini terhitung jadi salah satu bangunan paling tua di Jakarta.
Setelah Belanda pergi, bangunan ini dipakai buat banyak jenis kegiatan. Dari tempat toko kelontong, sampai lokasi galeri seni. Tapi kadang, di sini ada pembunuhan massal. Pernah juga dijadiin lokasi penjualan budak juga, sih.
Banyak orang menceritakan soal seramnya tempat ini. Ada aja jenis hantu yang masih eksis di sini. Dari suara orang nangis, atau suara baris-berbaris, sampai suara jerit-jerit. Hiii~
Bangunan Toko Merah dari bagian luar. (shrayaresidence.com)
2. Museum Fatahillah
Nama resminya adalah Sejarah Jakarta. Horornya bangunan ini udah terkenal banget sih di Jakarta. Selain horor, tempat ini punya daya tarik wisata sejarah. Jadi ya wajar saja sih kalau terkenal.
Seramnya lokasi ini kayaknya ada di seluruh bangunan, deh. Parahnya, area alun-alun museum juga horor. Padahal area itu jadi lokasi favorit di sana. Selain alun-alun, ada penjara bawah tanah yang juga punya koleksi cerita misteri khas museum.
Museum Fatahillah mestinya jadi rujukan pertama bikin film horor. Cerita hantu dari kawasan ini emang asli dan khas banget seramnya. Jadi emang pantas banget kalau jadi inspirasi film horor.
Penjara bawah tanah Museum Fatahillah. Siang aja udah horor. (ilmuhumaniora.blogspot.com)
3. Museum Bahari
Lokasinya ada di Jakarta Utara. Museum Bahari ini dibangun tahun 1652. Termasuk juga bangunan paling tua di Jakarta. Artinya ya banyak cerita hantu di sini. Serem bangets. Jadi jangan heran kalau lewat Museum Bahari kerasa horor pas malam. Soalnya ya itu, jaminan mutu banget koleksi hantunya.
Walaupun hantu-hantunya gak punya hubungan sama hal berbau bahari, tapi koleksi hantu museum ini emang gokil sih. Mulai dari hantu anak kecil yang nongkrong di meriam. Ada juga hantu cewek pakai baju merah yang sering patroli di kawasan museum.
Sudut utama Museum Bahari. (alifah129.wordpress.com)